Akhirnya, Pedagang Kopi Asep Kembali Dibebaskan

Akhirnya, penujual kopi viral di Tasikmalaya, Jawa Barat Asep segera dibebaskan setelah sebelumnya diminta denda sebesar Rp 5 juta.
Agus, Ayah Asep. (Foto: Tagar/Tribun Jabar)

Jakarta - Akhirnya, penujual kopi viral di Tasikmalaya, Jawa Barat Asep segera dibebaskan.

Sebelumnya, Asep memilih hukuman penjara lantaran tak bisa bayar denda sebesar Rp 5 juta.

Mengutip TribunJabar pada Sabtu, 17 Juli 2021, Asep diantar oleh ayahnya saat akan masuk ke Lapas kelas II B Tasikmalaya.

Dirinya mulai menjadi tahanan Lapas kelas II B Tasikmalaya pada Kamis, 15 Juli 2021.

Sang ayah, Agus Suparman, tak kuasa menahan air mata saat mengantarkan putranya masuk bui.

"Saya sedih, prihatin, tapi sekaligus bangga dengan sikap Asep yang bertanggung jawab mengakui kesalahan dan memilih dikurung," ungkapnya.


Uang Rp 5 juta di mata anak saya tergolong besar, dari mana mau mencarinya.


Agus mengaku dirinya sempat terkejut dengan pilihan Asep.

"Tapi setelah mendengar penjelasan dia, saya dan ibunya Asep akhirnya memaklumi. Uang Rp 5 juta di mata anak saya tergolong besar, dari mana mau mencarinya," lanjut Agus.

Asep divonis bersalah dengan hukuman kurungan penjara selama 3 hari.

Dilansir dari KOMPAS.com pada Sabtu, 17 Juli 2021, Asep dikabarkan akan bebas pada Minggu, 18 Juli 2021.

Hal itu pun dibenarkan oleh ayah Asep sendiri.

"Saya sudah dapat konfirmasi bahwa anak saya akan bebas dari lapas besok (Minggu) tanggal 18. Jadi hitungan kurungan harinya per 24 jam," katanya.

Mengenai kebebasan sang putra, Agus mengaku tidak akan ada penyambutan apa pun.

"Saya dan keluarga biasa saja, tak akan ada acara penyambutan khusus," lanjutnya.

Agus akan menjemput putranya langsung ke Lapas Kelas II B Tasikmalaya.

Dirinya mengaku bahagia sang putra bakal bisa menghirup udara bebas lagi.

"Kami tentunya bahagia karena hukuman yang dijalani anak saya sudah tuntas, beres."

Agus mengatakan bahwa setelah keluar dari penjara, Asep akan meneruskan usaha kedai kopinya.

"Anak saya akan menjalani kehidupan sehari-harinya dan meneruskan usaha yang dirintisnya. Ya, kedai kopi 'Look Up' ini," kata Agus. []


Baca juga

Berita terkait
Didi Riyadi Tulis Surat Terbuka Tolak Perpanjangan PPKM
Personil group band Element Didi Riyadi turut memberi tanggapan terkait perpanjangan PPKM dengan menulis surat terbuka untuk Presiden Jokowi.
PPKM Darurat Masih Belum Optimal, Luhut Minta Maaf ke Rakyat
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan meminta maaf kepada rakyat atas penerapan PPKM Darurat Jawa-Bali masih belum optimal dilakukan.
Cara Salat Iduladha di Rumah Saat PPKM Darurat
Hanya menghitung hari saja umat Islam di seluruh dunia akan melakukan perayaan Hari Raya Iduladha 1442 Hijriah. Begini tata cara salatnya.
0
Harga TBS Sawit Terjun Bebas, Sultan Najamudin Minta Pemerintah Tingkatkan Porsi Penggunaan CPO
Wakil ketua Dewan Perwakilan Daerah RI Sultan B Najamudin mendorong pemerintah untuk melakukan akselerasi penyerapan stok CPO.