Tegal - Fenomena munculnya air sumur panas di Desa Grobog Wetan, Kecamatan Pangkah, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah mengundang perhatian ahli lingkungan hidup dan pakar geologi. Analisa dan dugaan penyebab pun muncul dari para ahli tersebut.
Salah satunya dari tim peneliti Dinas Lingkungan Hidup (DLH) setempat. Kepala UPTD Laboratorium DLH Kabupaten Tegal Eni Kusrini mengatakan, pihaknya sudah mengecek dan mengambil sampel air sumur yang suhunya panas dan sampel air yang suhunya dingin.
Berdasarkan hasil pengecekan, suhu air mencapai 53 derajat celcius. Sedangkan tingkat keasaman air (PH) 6,08 yang artinya normal. Kondisi air juga tidak berasa dan berbau.
"Kalau air yang dingin, suhunya 26,9 derajat celcius, PH 5,95, tidak berasa dan tidak berbau," ungkap Eni, Senin, 6 Januari 2020.
Eni menyebut, salah satu penyebab suhu air menjadi panas dimungkinkan karena keberadaan arde yang dimasukkan ke dalam sumur. Fungsi pemasangan arde untuk mengurangi arus listrik berlebihan.
"Tadi kami suruh lepas dulu arde tersebut. Kalau suhu air panas masih panas berarti ada faktor lain," ujarnya.
Sedangkan terkait kandungan air apakah berbahaya atau tidak, Eni mengatakan masih harus menunggu hasil pemeriksaan sampel air di laboratorium yang diperkirakan baru diketahui sekitar dua pekan.
Kalau tidak ada bau belerang, jangan-jangan ada aliran listrik yang bocor.
Namun petugas sempat memasukkan seekor ayam ke dalam sumur untuk mengetahui kemungkinan kandungan airnya beracun atau tidak. "Tadi kami tes pakai ayam, dimasukkan, ayamnya tidak pingsan," ungkap Erni.
Ahli Geologi Universitas Diponegoro (Undip) Semarang, Thomas Triadi saat dimintai pendapat terkait hal ini juga menengarai penyebab air sumur menjadi panas lebih karena kebocoran listrik daripada faktor penyebab lain.
"Harus dilakukan pengamatan yang detail dulu. Kalau tidak ada bau belerang, jangan-jangan ada aliran listrik yang bocor. Kalau tidak ada bau belerang berarti bukan dari magma," ujar Thomas kepada Tagar lewat percakapan WhatsApp.
Apalagi, lanjut Thomas, jika terdapat arde yang ditempatkan di sumur. Dimungkinan kontak yang terus menerus dengan air, kabel arde yang dimasukkan ke dalam sumur menjadi terkelupas.
"Ini pernah terjadi di daerah Mangkang Semarang. Ternyata karena ada arus litrik yang bocor," sebutnya.
Sebelumnya diberitakan, warga Desa Grobog Wetan, Kecamatan Pangkah, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah dihebohkan dengan air panas yang keluar dari sumur salah satu rumah warga setempat. Belum diketahui penyebab panasnya suhu air tersebut.
Sumur tersebut milik Tohayah, 60 tahun, warga RT 2 RW 3 Desa Grobog Kulon. Peristiwa ini kemudian dengan cepat menyebar hingga membuat warga berdatangan ke rumah Tohayah karena penasaran.
Tohayah menuturkan, kondisi air sumur yang panas diketahui saat dirinya melihat asap keluar dari dalam sumur. "Sumur biasanya ditutup karena tidak pernah digunakan. Tahu-tahu ada banyak asapnya. Pas diambil airnya ternyata panas. Kaya air direbus sampai mendidih," ujar Tohayah. []
Baca juga:
- Warga Hulu Sungai Tengah Digemparkan Fenomena Langit
- Dikira Mendung, Gerhana Matahari Hebohkan Siantar
- Heboh, Air Laut di Padang Berubah Jadi Hijau
