Aceh Periksa 312 Swab Pasien Terkait Corona

Balai Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Litbangkes) Aceh telah memeriksa sebanyak 312 sampel swab pasien terkait virus corona.
Para petugas di Laboratorium PCR pertama di Aceh tampak sedang beraktivitas, Aceh Besar, Aceh, Kamis, 16 April 2020. (Foto: Tagar/Ahmad Mufti)

Banda Aceh - Balai Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Litbangkes) Aceh telah memeriksa sebanyak 312 sampel swab pasien terkait virus corona (Covid-19) sejak pertama diresmikan pada 16 April 2020 lalu.

Kepala Balitbangkes Aceh Fahmi Ichwansyah mengatakan, hingga Senin, 18 Mei 2020 pihaknya sudah melakukan pemeriksaan terhadap 312 sampel. Dari jumlah tersebut, 17 orang dinyatakan positif corona, sedangkan 295 negatif.

"Dari sebanyak 312 sampel pasien yang diuji di Balitbang Aceh, hanya 17 orang terkonfirmasi positif Covid-19, sementara 295 lainnya negatif," kata Fahmi Ichwansyah saat dikonfirmasi wartawan, Selasa, 19 Mei 2020.

Kalau total semua masih di Aceh sebanyak 18 positif corona, tapi yang diperiksa di Balitbangkes Aceh 17 orang.

Fahmi menyebutkan, memang sejauh ini pasien corona di Aceh sebanyak 18 orang. Namun 1 pasien di antaranya yaitu yang pertama positif itu merupakan hasil swab dari Balitbang Kemenkes RI.

"Kalau total semua masih di Aceh sebanyak 18 positif corona, tapi yang diperiksa di Balitbangkes Aceh 17 orang, kalau kasus pasien pertama kali yang meninggal itu diperiksa di Litbang Jakarta," ucapnya.

Tetapi, kata Fahmi, sementara ini sampel pasien yang masuk ke Balitbangkes Aceh sudah mulai berkurang. Dulunya 15 hingga 20 sampel per hari. Kini di bawah 10 swab.

PCR AcehTampak ruangan untuk pemeriksaan swab corona di Laboratorium PCR, Aceh Besar, Aceh, Kamis, 16 April 2020. (Foto: Tagar/Ahmad Mufti)

"Sejak satu pekan terakhir ini, dalam waktu sehari sudah di bawah angka 10 sampel. Berkisar antara 3, ada 7 dan ada juga 10 swab seperti itu," ujarnya.

Baca juga: Lagi Corona, Pusat Belanja Pasar Aceh Membludak

Fahmi menilai, penurunan angka kasus ini karena tim Gugus Tugas Covid-19 Aceh serta perangkat yang mendukung program pencegahan corona ini sudah berjalan cukup baik.

Meskipun memang masih terdapat kekurangan, hal itu harus dimaklumi karena masyarakat juga susah menerima penjelasan, apalagi dalam bulan ramadan dan menjelang hari raya Idul Fitri.

Secara umum, dirinya melihat bahwa pemerintah Aceh, atau tim Gugus Covid-19 baik provinsi maupun kabupaten/kota sudah bergerak. Terlihat dari eskalasi penularan yang semakin kecil, dan pelan-pelan akan berkurang.

"Penurunan ini memang benar ada dan mudah-mudahan semakin menurun, dan yang terpenting jangan lupa tetap menggunakan masker," tutur Fahmi.

Dalam kesempatan ini, Fahmi mengimbau kepada masyarakat, walaupun jumlah kasus positif sudah semakin menurun, protokol kesehatan tetap harus dipatuhi, dan keluar rumah seperlunya saja serta selalu menjaga jarak. []

Berita terkait
Alhamdulillah, 15 Pasien Covid-19 di Aceh Sembuh
Dari 18 yang konfirmasi Covid-19 Aceh yang sembuh mencapai 15 orang, 2 orang masih dirawat di rumah sakit, dan hanya 1 orang meninggal dunia.
Sebentar Lagi, Angkutan Umum Dilarang Masuk Aceh
Semua jenis angkutan umum bakal dilarang masuk ke Provinsi Aceh mulai Kamis, 21 Mei 2020.
Update Corona di Aceh, 15 Pasien Sembuh, Sisa 2 Lagi
Angka positif corona atau Covid-19 di Aceh masih 18 kasus terkonfirmasi positif, hanya dua orang yang masih dirawat di rumah sakit rujukan.
0
Surya Paloh Sebut Nasdem Tidak Membajak Ganjar Pranowo
Bagi Nasdem, calon pemimpin tak harus dari internal partai. Ganjar Pranowo kader PDIP itu baik, harus didukung. Tidak ada membajak. Surya Paloh.