TAGAR.id, Brisbane, Australia - Polisi Australia pada hari Selasa, 1 Agustus 2023, mendakwa seorang mantan pekerja penitipan anak yang melakukan pelecehan seksual terhadap 91 anak perempuan. Pihak berwenang menyebut kasus tersebut sebagai salah satu yang terburuk dalam sejarah baru-baru ini.
Pria berusia 45 tahun itu menghadapi ancaman hukuman penjara seumur hidup.
Asisten Komisaris Polisi Federal Australia Justine Gough mengatakan pria itu didakwa dengan 1.623 pelanggaran pelecehan anak yang diduga terjadi di Brisbane, Sydney, dan luar negeri selama periode 15 tahun.
Asisten Komisaris Polisi New South Wales, Michael Fitzgerald, mengatakan itu adalah salah satu kasus terburuk yang pernah dihadapinya dalam 40 tahun kariernya. Tuduhan-tuduhan itu termasuk pemerkosaan dan hubungan intim dengan anak di bawah usia 10 tahun. Tersangka diduga merekam aksinya di ponsel dan kameranya, kata Gough.
Polisi yakin bahwa semua anak Australia yang terlibat telah diidentifikasi dan orang tua mereka telah diberitahu tentang penyelidikan tersebut, katanya.
Polisi menangkap tersangka Agustus tahun lalu setelah memantau aktivitasnya di darknet dan melacak gambar-gambar pelecehan seksual terhadap anak yang beredar di sana.
Gough memuji keberhasilan polisi mengungkap kasus ini, tetapi mengatakan "ini adalah berita yang mengerikan". (ab/uh)/Associated Press/voaindonesia.com. []