8 Kecamatan di Rembang Zona Hijau Covid-19

Delapan kecamatan di Rembang berstatus zona hijau Covid-19, sedangkan tiga kecamatan masuk zona merah. Mana saja?
Humas Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Rembang, Arief Dwi Sulistya. Di Rembang, delapan kecamatan zona hijau dan tiga kecamatan zona merah Covid-19. (Foto: Tagar/Rendy Teguh Wibowo)

Rembang - Delapan kecamatan di Rembang, hingga saat ini masih berstatus zona hijau atau belum pernah ditemukan kasus positif Covid-19. Sementara enam kecamatan lain pernah terpapar corona dan akhirnya pasien dinyatakan sembuh setelah mendapat perawatan. 

Untuk kasus terbanyak di Kabupaten Rembang ini ada di Kecamatan Rembang yang tercatat ada empat kasus positif Covid-19.

Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Rembang Arief Dwi Sulistya mengatakan ada 14 kecamatan di Rembang. Dari belasan kecamatan itu, mayoritas wilayah berhasil mempertahankan zero positif Covid-19. 

"Ada delapan kecamatan yang tercatat belum ada kasus positif Covid-19 di Rembang. Sedangkan Kecamatan yang lainnya sudah ada kasus positif Covid-19," kata Arief, Senin, 15 Juni 2020.

Arief menyebutkan kedelapan kecamatan itu adalah Kecamatan Gunem, Sale, Sarang, Sedan, Sluke, Kragan, Sulang, dan Kecamatan Lasem. Sementara untuk enam kecamatan lain, penyumbang pasien positif Covid-19 terbanyak ada di Kecamatan Rembang.

"Untuk kasus terbanyak di Kabupaten Rembang ini ada di Kecamatan Rembang yang tercatat ada empat kasus positif Covid-19," ujarnya.

Untuk warga berstatus Orang Dalam Pengawasan (ODP) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP), kata Arief, hampir seluruh kecamatan di Kabupaten Rembang ada. "Karena pasien ODP itu kan ada kaitannya dengan kontak dari pasien PDP, sehingga hampir di semua kecamatan ada," ucap dia.

Arief merinci, per tanggal 14 Juni kasus pasien positif Covid-19 di Rembang ada lima pasien. Sedangkan ODP ada 14 pasien dan PDP 17 pasien. Data tersebut tidak termasuk tambahan pasien dari luar Rembang.

"RSUD Soetrasno Rembang juga merawat pasien Covid-19 dari luar Kabupaten Rembang. Dua pasien dari Kabupaten Blora dan satu dari Kabupaten Pati," tuturnya.

Terkait meninggalnya pasien dengan kasus Covid-19 di Rembang, Arief menjelaskan rata-rata pasien memiliki riwayat penyakit penyerta. Pasien yang meninggal murni akibat Covid-19 hingga saat ini belum dijumpai.

"Jadi untuk kasus di Rembang untuk pasien PDP ataupun pasien positif yang meninggal rata-rata semuanya ada riwayat penyakit penyertanya. Baik yang anemia, sesak nafas atau asma, diabetes, TBC, dan beberapa penyakit penyerta lainnya, yang meninggal murni akibat Covid-19 itu tidak ada," ucap dia.

Arief menambahkan saat ini ada tiga kecamatan yang masuk dalam kategori zona merah. Ketiga kecamatan itu, yakni Kecamatan Sumber, Rembang dan Kecamatan Bulu. Masuk ketegori zona merah lantaran ada pasien positif Covid-19 dari wilayah tersebut.

"Untuk pengawasan wilayah yang masuk zona merah tersebut, dari Gugus Tugas melakukan isolasi mandiri kepada keluarga pasien. Kemudian dari pihak desa juga melakukan karantina mandiri kepada warga di sekitar rumah pasien," ucapnya. (PEN) []

Baca juga: 

Berita terkait
Rembang Zona Hijau Covid-19, Bupati: Buka Bertahap
Bupati Rembang Abdul Hafidz akan membuka aktivitas new normal masyarakat secara bertahap menyusul penetapan zona hijau. Apa saja yang akan dibuka?
Kelulusan SMP di Rembang Disiarkan Live Medsos
Prosesi kelulusan dan wisuda siswa SMPN 2 Rembang digelar secara virtual. Disiarkan langsung atau live lewat sejumlah media sosial (medsos).
Skenario Masuk Sekolah di Rembang saat New Normal
Dinas Pendidikan dan Olahraga Kabupaten Rembang menunggu keputusan Kemendikbud soal pembukaan sekolah di new normal.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.