Simalungun - Sebanyak 70 persen penghuni Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pematangsiantar disumbang dari kasus narkoba. Kepala Lapas setempat kemudian bertekad menjadikan lapas zero narkoba.
Kepala Lapas Porman Siregar membuat program kebaktian kepada warga binaan yang beragama Kristen di Jalan Perumnas, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, Senin 24 Juni 2019 siang
"Saya tidak memikirkan jabatan. Saya siap untuk dicopot. Komitmen saya di lapas zero narkoba. Saya sudah instruksikan agar peredaran narkoba zero. Baik itu warga binaan atau pegawai apabila ditemukan akan ditindak dan diberikan sanksi," ungkap Porman, Senin 24 Juni 2019 siang.
Porman mengatakan acara keagamaan dilakukan agar warga binaan bisa lebih mendekatkan diri kepada Tuhan dan mengerti tentang keagamaan dalam sehari-harinya.
"Bersyukurlah bapak ibu dapat mengikuti kebaktian ini. Keluarga kita hanya menuntut saudara untuk merubah sikap dan mental. Kita harus dapat membawa perubahan bagi keluarga untuk yang lebih baik," katanya.
Dia mengaku rela bertarung memberantas peredaran narkoba dengan jabatan yang diembannya saat ini. Telah memerintahkan seluruh petugas lebih bersinergi memberantas narkoba di lapas.
Porman juga meminta warga binaan agar serius mengikuti dasar-dasar kekristenan yang akan diajarkan kepada mereka.
"Yang saya sampaikan hormati pelayanan kebaktian di lapas ini. Ikuti kegiatan pelayanan setiap hari Kamis dan Jumat hingga tiga bulan ke depan," ucapnya.
Kegiatan pembukaan kebaktian kerja sama dengan Gereja Kristen Protestan Bali dipimpin Pdt Aruan. Dari kegiatan diharapkan warga binaan bertobat dan mengakui kesalahan yang mereka perbuat. []
Baca juga:
- Diduga Urusan Sabu, Warga Simalungun Gantung Diri
- Yonif 122 Rehab Rumah Reyot Warga di Simalungun
- Ada Bunga Bangkai Setinggi 1 Meter di Simalungun
- Polisi Lumpuhkan Pembunuh Gadis Asal Simalungun