636 Pendaftar SMA di Sibolga Gagal PPDB Online

Sebanyak 636 calon siswa di Kota Sibolga, dan Tapanuli Tengah gagal mengikuti PPDB Online 2019.
Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara cabang Sibolga, Rustam Efendy Hasibuan. (Foto: Tagar/Dody Irwansyah)

Sibolga - Sebanyak 636 calon siswa di Kota Sibolga, dan Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, gagal mengikuti seleksi penerimaan peserta didik baru (PPDB) Online 2019.

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara cabang Sibolga, Rustam Efendy Hasibuan mengatakan, kegagalan tersebut akibat calon siswa tidak memenuhi syarat sesuai Permendikbud No 51 Tahun 2018.

"Untuk 2019 ini hanya 636 dari 30 sekolah. Itu penyebabnya siswa tidak memenuhi syarat sesuai dengan peraturan PPDB online," kata Rustam di kantornya, Rabu 3 Juli 2019.

Sebagai solusinya kata Rustam, pihaknya akan membuka PPDB online tahap ke dua direncanakan 8 - 9 Juli 2019 mendatang. Memberi kesempatan bagi calon siswa yang telah gagal di tahap pertama.

"Kita di Sumatera Utara sudah sepakat buka PPDB tahap ke dua dan ini menunggu payung hukum dari kementerian. Kalau ada nanti sinyal dari kementerian kita akan buka pada tanggal 8-9 Juli, tujuan utamanya memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk menikmati pendidikan SMA/SMK," tuturnya.

Rustam berharap para calon siswa yang tidak lulus mengikuti seleksi PPDB online tahap pertama, agar mendaftar kembali pada 9 Juli 2019 mendatang.

"Jadi tahap ke dua ini nanti lain mekanismenya. Kita harapkan bagi yang mendaftar tidak lulus tadi untuk mendaftar kembali, nanti siapa yang pertama mendaftar itu yang menang untuk mengisi bangku yang kosong," ucapnya.[]

Baca juga:

Berita terkait
0
Elon Musk Sebut Pabrik Mobil Baru Tesla Rugi Miliaran Dolar
Pabrik mobil baru Tesla di Texas dan Berlin alami "kerugian miliaran dolar" di saat dua pabrik kesulitan untuk meningkatkan jumlah produksi