6 Cara Mudah Menghilangkan Timbunan Lemak di Perut

Berikut Tagar rangkumkan 6 cara mudah yang sudah terbukti dapat membantu menghilangkan lemak di perut.
Ilustrasi kelebihan berat badan. (Foto: Freepik)

Jakarta - Sebagian orang melakukan program untuk menurunkan berat badan, dan yang paling umum adalah memiliki tujuan untuk menghilangkan lemak di perut.

Lemak perut sendiri merupakan jenis yang berbahaya. Penelitian menunjukkan lemak ini memiliki hubungan kuat dengan penyakit seperti diabetes tipe 2 dan penyakit jantung.

Untuk alasan ini, laman Healthline mencatat bahwa menghilangkan lemak dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi kesehatan Anda.

Berikut Tagar rangkumkan 6 cara mudah yang sudah terbukti dapat membantu menghilangkan lemak di perut:

Berat BadanMenurunkan berat badan. (Foto: Tagar/Pixabay)

1. Hindari Gula Berlebih

Mengonsumsi jenis makanan dan minuman yang dimaniskan menggunakan gula dalam jumlah banyak bisa menyebabkan penambahan berat badan. Gula sendiri merupakan gabungan dari setengah glukosa dan setengah fruktosa.

Ketika Anda makan banyak gula tambahan, hati akan dipenuhi oleh fruktosa dan dipaksa untuk mengubahnya menjadi lemak.

Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa kelebihan gula (sebagian besar karena fruktosa dalam jumlah tinggi) dapat menyebabkan penumpukan lemak di sekitar perut dan hati yang menyebabkan resistensi insulin dan berbagai masalah metabolisme.

Beberapa percaya bahwa ini adalah proses utama di balik efek berbahaya gula pada kesehatan.

Cobalah meminimalkan jumlah gula dalam makanan Anda dan pertimbangkan untuk tidak mengonsumsi minuman manis sama sekali. Ini termasuk minuman yang dimaniskan dengan gula, soda manis, jus buah, dan berbagai minuman olahraga tinggi gula.

Ingatlah bahwa semua ini tidak berlaku untuk buah utuh yang sangat sehat dan memiliki banyak serat yang mengurangi efek negatif fruktosa.

2. Konsumsi Lebih Banyak Protein

Protein mungkin merupakan makronutrien terpenting untuk menurunkan berat badan. Protein tidak hanya dapat membantu menurunkan berat badan, tetapi juga bisa membantu Anda menghindari penambahan berat badan.

Sebuah studi menunjukkan bahwa orang yang makan lebih banyak protein memiliki lemak perut yang jauh lebih sedikit.

Selain itu, banyak penelitian yang mengatakan bahwa Anda bisa mendapatkan sekitar 25-30 persen kalori dari protein. Maka, protein bisa menjadi pilihan yang baik untuk diet.

Coba tingkatkan asupan makanan berprotein tinggi seperti telur utuh, ikan, polong-polongan, kacang-kacangan, daging, dan produk susu.

Jika kesulitan mendapatkan cukup protein dalam makanan, suplemen protein berkualitas seperti protein whey adalah cara yang sehat dan nyaman untuk meningkatkan asupan total Anda.

3. Kurangi Karbohidrat

Makan lebih sedikit karbohidrat adalah cara yang sangat efektif untuk menghilangkan lemak. Diet rendah karbohidrat juga menyebabkan penurunan berat air, ini dapat memberikan hasil yang lebih cepat.

Lebih dari 20 studi telah menunjukkan bahwa diet rendah karbohidrat terkadang menyebabkan penurunan berat badan hingga 2-3 kali lebih banyak daripada diet rendah lemak. Selain itu, studi yang membandingkan diet rendah karbohidrat dan rendah lemak juga menunjukkan bahwa makan rendah karbohidrat secara khusus mengurangi lemak di perut dan di sekitar hati.

Artinya, sebagian lemak yang hilang saat menjalani diet rendah karbohidrat merupakan lemak perut yang berbahaya.

Hanya dengan menghindari karbohidrat olahan seperti gula, permen, dan roti putih itu sudah cukup, terutama jika Anda menjaga asupan protein tetap tinggi.

Jika tujuannya adalah untuk menurunkan berat badan dengan cepat, beberapa orang mengurangi asupan karbohidrat hingga 50 gram per hari.

4. Konsumsi Makanan Kaya Serat

Serat merupakan nutrisi penting dalam makanan yang dapat membantu menurunkan berat badan. Sebagian besar serat yang kental berpengaruh pada berat badan. Ini adalah serat yang mengikat air dan membentuk gel kental yang menempel di usus Anda.

Gel ini dapat memperlambat pergerakan makanan melalui sistem pencernaan. Itu juga bisa memperlambat pencernaan dan penyerapan nutrisi. Hasil akhirnya adalah perasaan kenyang yang berkepanjangan dan nafsu makan berkurang.

Satu studi menemukan bahwa tambahan 14 gram serat per hari dikaitkan dengan penurunan 10 persen asupan kalori dan penurunan berat badan sekitar 2 kg selama 4 bulan.

Studi lain melaporkan bahwa makan 10 gram serat larut per hari dikaitkan dengan pengurangan 3,7 persen jumlah lemak di rongga perut. Ini menyiratkan bahwa serat larut mungkin sangat efektif untuk mengurangi lemak perut yang berbahaya.

Cara terbaik untuk mendapatkan lebih banyak serat adalah dengan makan banyak makanan nabati seperti sayur, buah, kacang polong, serta gandum utuh. Anda juga dapat mencoba mengonsumsi suplemen serat seperti glukomanan.

Ini adalah salah satu serat makanan yang paling kental, dan penelitian menunjukkan bahwa serat ini dapat membantu menurunkan berat badan. Namun, penting untuk berbicara dengan ahli kesehatan sebelum mengonsumsi suplemen tersebut.

5. Olahraga Secara Teratur

Olahraga dapat membantu mengurangi lemak perut. Latihan beban dan latihan kardiovaskular akan mengurangi lemak di seluruh tubuh. Selain itu, latihan aerobik seperti berjalan, berlari, dan berenang memungkinkan penurunan besar lemak di perut.

Studi lain menemukan bahwa olahraga benar-benar mencegah orang mendapatkan kembali lemak perut setelah penurunan berat badan. Ini berarti bahwa olahraga sangat penting selama menjaga berat badan.

Selain itu, olahraga juga dapat mengurangi peradangan, menurunkan kadar gula darah, dan memperbaiki masalah metabolik lain yang terkait dengan kelebihan lemak perut.

6. Lacak Asupan Makanan Anda

Kebanyakan orang tahu bahwa apa yang dimakan itu penting. Namun, banyak yang tidak tahu persis apa yang mereka makan. Melacak asupan makanan tidak berarti Anda perlu menimbang dan mengukur semua yang dimakan.

Melacak asupan sesekali selama beberapa hari berturut-turut dapat membantu Anda menyadari area paling penting untuk perubahan.

Sebuah perencanaan dapat membantu Anda mencapai tujuan tertentu seperti meningkatkan asupan protein atau mengurangi karbohidrat yang tidak sehat. []

(Okky Pratiwi)

Berita terkait
Kenali Penyebab dan Cara Mengobati Selulit Pada Tubuh
Selulit merupakan kondisi kulit yang menyerupai kulit jeruk karena adanya timbunan lemak yang berada di bawah lapisan kulit.
5 Faktor Selain Genetik yang Berpengaruh Pada Tinggi Badan
Mengutip informasi dari laman Healthline, berikut beberapa faktor lain selain genetik yang mempengaruhi tinggi badan seseorang.
12 Jenis Makanan Bergizi Terbaik untuk Sarapan
Berikut Tagar rangkumkan 12 jenis makanan terbaik untuk dikonsumsi saat sarapan dilansir dari laman Healthline.
0
Es Krim Jadi Camilan untuk Anak, Salahkah?
Camilan merupakan bagian yang tidak terpisahkan bagi anak. Di samping makanan pokok, anak membutuhkan camilan untuk melengkapi asupan gizi harian.