TAGAR.id, Jakarta – Insulin adalah hormon penting di dalam tubuh yang berguna untuk mengontrol kadar gula darah. Hormon ini secara alami berasal dari dalam pankreas yang membantu sel-sel tubuh mengolah glukosa (gula darah) dari makanan menjadi energi.
Keadaan sensitivitas insulin yang buruk disebut resistensi insulin. Hal itu menandakan bahwa kondisi tubuh tidak lagi dapat merespons kerja insulin sebagaimana mestinya alias kebal terhadap insulin, sehingga dapat menyebabkan diabetes. Oleh karena itu, sangat penting untuk meningkatkan sensitivitas insulin agar semakin kecil risiko mengalami resistensi insulin. Dilansir dari Healthline, Berikut adalah 6 cara alami yang didukung sains untuk meningkatkan sensitivitas insulin.
1. Mencukupi kebutuhan tidur
Kurang tidur di malam hari bisa berbahaya bagi kesehatan dan meningkatkan risiko infeksi, penyakit jantung dan diabetes tipe 2. Sebuah penelitian yang melibatkan Sembilan sukarelawan menemukan bahwa, orang yang tidur hanya empat jam dalam semalam dapat mengurangi sensitivitas insulin dan kemampuan mengatur gula darah, dibandingkan dengan orang yang tidur selama delapan setengah jam. Oleh sebab itu, mencukupi kebutuhan tidur di malam hari sangat penting untuk meningkatkan sensitivitas insulin.
2. Rajin berolahraga
Olahraga secara teratur merupakan salah satu cara terbaik untuk meningkatkan sensitivitas insulin. Sebab, olahraga membantu memindahkan gula ke otot untuk disimpan dan meningkatkan sensitivitas insulin yang berlangsung selama 2-48 jam, tergantung pada olahraga tersebut.
Sebuah penelitian dalam jurnal Clinical Science menemukan bahwa bersepeda dengan sepeda magnetik selama 60 menit dengan kecepatan sedang dapat meningkatkan sensitivitas insulin selama 48 jam di antara partisipan yang sehat.
3. Mengurangi stres
Stres mempengaruhi kemampuan tubuh untuk mengatur gula darah. Hal ini mendorong tubuh untuk masuk ke mode "fight-or-flight", yang merangsang produksi hormon stres seperti kortisol dan glukagon. Hormon-hormon ini memecah glikogen menjadi glukosa, kemudian memasuki aliran darah untuk digunakan tubuh sebagai sumber energi.
Stres yang berkelanjutan akan membuat kadar hormon stres selalu tinggi, kemudian merangsang pemecahan nutrisi dan meningkatkan gula darah . oleh karena itu, dibutuhkan kegiatan seperti meditasi, olahraga, dan tidur yang bagus untuk mengurangi stres serta membantu meningkatkan sensitivitas insulin.
4. Menurunkan berat badan
Kelebihan berat badan terutama di daerah perut dapat mengurangi sensitivitas insulin dan meningkatkan risiko diabetes tipe 2. Menurunkan berat badan adalah cara yang efektif untuk meningkatkan sensitivitas insulin. Hal ini juga dapat membantu mengurangi risiko diabetes tipe 2 jika orang tersebut memiliki prediabetes.
Sebuah penelitian di Johns Hopkins University menemukan bahwa orang dengan prediabetes yang kehilangan 5-7% dari total berat badan mereka selama enam bulan dapat mengurangi risiko diabetes tipe 2 sebesar 54% selama tiga tahun ke depan.
5. Minum teh hijau
Teh hijau adalah minuman yang sangat baik untuk kesehatan. Beberapa penelitian menemukan bahwa minum teh hijau dapat meningkatkan sensitivitas insulin dan mengurangi gula darah. Analisis dari 17 penelitian menyelidiki efek teh hijau pada gula darah dan sensitivitas insulin. Ditemukan bahwa minum teh hijau secara signifikan mampu mengurangi gula darah dan meningkatkan sensitivitas insulin.
6. Konsumsi makanan yang tinggi serat larut
Serat larut merupakan serat yang mampu larut dalam air. Serat ini dapat ditemukan dalam serelia seperti barley dan oat, kacang-kacangan, biji-bijian, serta beberapa sayur dan buah.
Berdasarkan penelitian yang melibatkan 264 wanita menemukan bahwa, mereka yang mengonsumsi lebih banyak serat larut memiliki tingkat resistensi insulin yang jauh lebih rendah. Selain itu, serat larut juga membantu memberi makan bakteri baik pada usus dan telah terbukti meningkatkan sensitivitas insulin.
(Fadhil Ramadhan)