Jakarta – Investasi adalah sebuah aktivitas menyimpan atau menempatkan dana padak periode tertentu dengan harapan penyimpanan tersebut dapat menimbulkan keuntungan dan peningkatan nilai investasi. Investasi atau penanaman modal terjadi pada suatu badan atau lembaga, aset berharga, atau perusahaan.
Dalam investasi mempunyai berbagai macam, seperti obligasi, saham, reksadana, emas, atau barang bermerk dalam berdasarkan waktunya jangka panjang, menengah, maupun jangka pendek.
Investasi biasanya imbal yang didapatkan lebih besar daripada menabung. Untuk kalian yang baru ingin memulai berinvestasi, berikut tips investasi untuk para pemula.
1. Tentukan tujuan investasi
Sebelum memulai investasi, kalian perlu tahu tujuan kamu berinvestasi. Dengan mempunyai tujuan kalian investasi, kalian akan bisa berkomitmen untuk mencapai tujuan. Tanpa adanya tujuan, sama saja mengenderai mobil tanpa tahu arah dan tujuan, tidak akan sampai.
2. Hitung biaya yang dibutuhkan
Setelah menentukan tujuan berinvestasi, hal yang harus kalian lakukan adalah menghitung biaya dan waktu hingga mencapai tujuan itu. Kalian juga harus melihat dana yang kalian punya sekarang agar kalian bisa membagi berapa yang harus disisihkan untuk investasi tiap bulannya.
3. Pilih jenis investasi yang sesuai dengan tujuan
Jenis investasi yang cocok untuk pemula biasanya adalah reksa dana. Reksa dana mempunyai risiko rendah dan juga dengan jangka waktu yang menengah. Namun, kalian juga bisa menggunakan jenis investasi dengan jangka waktu pendek ataupun panjang, tetapi risiko yang diambil juga akan berbeda-beda.
4. Cek dan cek legalitas perusahaan investasi
Agar kalian aman dan nyaman berinvestasi, cek dan cek merupakan hal yang penting sebelum memulai berinvestasi di perusahaan yang kamu pilih. Pastikan perusahaan tersebut legal dan sudah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Hal itu dilakukan untuk menghindari adanya penipuan.
5. Waspadai investasi bodong
Saat ini masih banyak penawaran praktik investasi bodong dan memakan banyak korban, terutama dengan dalih modal sedikit akan menghasilkan keuntungan yang besar. Selain itu, banyak juga oknum yang mencatat nama institusi atau organisasi lain untuk meyakinkan para korban.
(Syva Tri Ananda)
