Jakarta - Banyak peristiwa yang kita alami dalam hidup, baik direncanakan atau yang tidak direncanakan dan bisa memiliki dampak keuangan yang signifikan terhadap kehidupan. Dari mendapatkan pekerjaan pertama sampai pendidikan anak-anak hingga ke perguruan tinggi, membutuhkan pengetahuan keuangan.
Di bawah ini beberapa langkah yang bisa kamu ambil untuk meringankan transisi kehidupan dan membangun kekayaan selama hidup.
Pekerjaan Pertama
Di sinilah perjalanan keuangan benar-benar dimulai. Karena kamu mungkin ingin menghasilkan banyak uang daripada sebelumnya, penting untuk mengetahui rencana kamu menggunakan uang dengan bijak.
Ketika mendapatkan gaji pertama, kamu perlu menyiapkan anggaran. Hal ini bisa membangun stabilitas keuangan. Mencatat daftar semua pengeluaran bulanan penting, seperti bayar sewa, makanan, pinjaman sehingga kamu bisa melihat sisa yang belum terpakai.
Kemudian kamu bisa menentukan jumlah yang bisa kamu tabung setiap bulan dalam rekening terpisah. Tidak apa-apa jika jumlahnya sedikit. Menyisihkan sedikit uang setiap bulan akan bertambah dari waktu ke waktu.
Rekening tabungan ini bisa menjadi dana darurat. Memiliki cadangan keuangan dapat menutupi kerugian saat terjadi peristiwa tidak terduga tanpa beergantung pada kartu kredit. Setelah mempunyai dana darurat, kamu bisa memulai tabungan lain untuk tujuan yang lain, seperti membeli mobil atau rumah.
Membeli Mobil
Membeli mobil pertama kalinya bisa menjadi pengalaman yang menarik. Namun, menabung untuk mobil sebelum membelinya dapat meminimalkan jumlah yang harus kamu pinjam. Untuk mengetahu berapa banyak yang perlu ditabung untuk uang muka, kamu bisa meriset beberapa merk dan model mobil yang sesuai denganmu.
Membeli Rumah
Bagi sebagian orang, membeli rumah termasuk pembelian terbesar. Jadi, penting untuk mempersiapkannya. Langkah pertama yang baik adalah mencari tahu rumah seperti apa yang bisa kamu beli.
Kamu bisa menemukan krisaran harga berdasarkan area yang ingin ditinggali dan rincian tentang jenis rumah yang diinginkan. Langkah ini akan membantumu memahami berapa banyak yang diperlukan untuk menabung.
Pendidikan Anak-Anak
Selain membeli rumah, biaya pendidikan anak-anak termasuk salah satu pengeluaran yang terbesar selama hidup. Menabung untuk biaya pendidikan anak bisa dilakukan sedini mungkin. Jika kamu menundanya, kamu bisa melakukan investasi sebagai cara lain.
Pensiun
Menabung untuk pensiun sedini mungkin bisa menenangkan pikiran ke depannya. Meskipun tidak mungkin bisa memprediksi berapa banyak uang yang dibutuhkan di masa pensiun, beberapa ahli keuangan merekomendasikan cara ini, setidaknya 15% dari penghasilan setiap tahun ditabung. Kamu bisa menaikan persentase jika memungkinkan.[]
(Retno Ayuningrum)
Baca Juga:
- Tips Mengelola Keuangan untuk Mahasiswa
- Ingin Keuangan Lebih Efesien? Ikuti 4 Cara Ini
- Ini Dia 6 Dasar-dasar Keuangan Pribadi
- Sebelum Berinvestasi, Perhatikan Hal Ini Pada Laporan Keuangan Perusahaan