5 Penumpang Speedboat Ditemukan Selamat Laut Maluku

Lima penumpang speedboat yang sebelumnya mengalami kecelakaan di Laut Maluku berhasil ditemukan oleh nelayan dan dilaporkan ke Basarnas Ambon.
Tim SAR gabungan usai melakukan pencarian speedboat di perairan Maluku Tenggara, Maluku.(Foto: Basarnas Ambon/Tagar/Muh Jaya Barens).

Ambon - Basarnas Ambon berhasil menemukan lima orang penumpang speedboat El Shadai yang mengalami kecelakaan Lau di sekitar perairan Desa Esoi, Kabupaten Maluku Tenggara, Maluku. Lima penumpang speedboat tersebut sebelumnya berhasil diselamatkan nelayan setempat.

yang memiliki panjang 14 meter, lebar dua meter ini, dilaporkan mengalami (mati mesin), saat bertolak dari menuju Kei Besar, Jumat, 24 Juli 2020 pukul 12.00 WIT.Speedboat yang memiliki panjang 14 meter, lebar dua meter ini, dilaporkan mengalami Trouble Engine (mati mesin), saat bertolak dari Tual menuju Kei Besar, Jumat, 24 Juli 2020 pukul 12.00 WIT.

Terima laporan, adanya insiden speedboat mati mesin,terombang-ambing di koordinat 05°25.200’S-132°52.983'E, jarak dari Pos SAR Tual ke LKP 15.03 NM, Heading : 14.51° Utara dari Pos Sar Tual.

Kepala Basarnas Ambon, Djuaniadi mengatakan speedboat bermesin 40 PK berwarna biru putih ini, dilaporkan oleh salah satu warga, atas Nanang Balubun alami mati pukul 14.50 WIT.

“Terima laporan, adanya insiden speedboat mati mesin,terombang-ambing di koordinat 05°25.200’S-132°52.983'E, jarak dari Pos SAR Tual ke LKP 15.03 NM, Heading : 14.51° Utara dari Pos Sar Tual,” ujarnya, Sabtu, 25 Juli 2020.

Baca juga:

Setelah menerima laporan menurutnya, Tim SAR telah melakukan koordinasi dan mulai melakukan operasi pencarian. Operasi pencarian melibatkan Team Rescue Pos Tual, Crew KN 364 KPLP Tualm TNI, Polair, menggunakan KN 364 KPLP Tual dengan kondisi cuaca cerah berawan. Tinggi gelombang mencapai 1.25 – 2.50 M.

Namun ternyata, speedboat nahas tersebut berhasil diselamatkan warga setempat pukul 16.55 WIT, pada koordinat 05° 23' 148"S- 133°02'240"E dan dievakuasi menuju Desa Ad Kei Besar, dalam keadaan selamat.

Korban yang berhasil diselamatkan yakni, Jonny Balubun, 25 tahun, Amir Adap, 20 tahun, Opo, 15 tahun, Titin, 20 tahun dan Marthina Utratau, 47 tahun.

“Dengan ditemukannya korban dan telah dievakuasi dalam keadaan selamat, maka operasi SAR dinyatakan selesai, dan diajukan untuk ditutup,” ucapnya. [] 

Berita terkait
PSBB Transisi Akan Diberlakukan di Ambon
PSBB di Ambon akan berakhir Minggu 19 Juli 2020. Namun akan dilanjutkan dengan PSBB transisi.
Alasan Sekolah di Kota Ambon Belum Bisa Dibuka
Kota Ambon belum bisa membuka sekolah meski tahun ajaran baru telah dimulai 13 Juli 2020. Apa alasannya?
Wali Kota Ambon Takut Bagikan Dana Gempa
Terungkap alasan dana bantuan untuk korban gempa di Ambon pada 2019 belum cair hingga sekarang. Wali Kota Richard takut dana akan disalahgunakan.
0
Kesengsaraan dalam Kehidupan Pekerja Migran di Arab Saudi
Puluhan ribu migran Ethiopia proses dideportasi dari Arab Saudi, mereka cerita tentang penahanan berbulan-bulan dalam kondisi menyedihkan