5 Manfaat Yogurt untuk Anak

Bakteri yang ada di dalam yoghurt adalah bakteri baik yang bermanfaat untuk kesehatan.
Ilustrasi. (Foto: Tagar/Ist)

TAGAR.id, Jakarta - Yoghurt adalah satu produk susu fermentasi yang paling terkenal di seluruh dunia. Yoghurt dibuat


Bakteri yang ada di dalam yoghurt adalah bakteri baik yang bermanfaat untuk kesehatan. Berikut manfaat yoghurt untuk anak.


1. Menjaga kesehatan usus

Yoghurt mengandung probiotik atau bakteri baik yang bermanfaat kesehatan. Probiotik utama dalam yoghurt adalah Lactobacillus dan Bifidobacterium.

Probiotik membantu menjaga keseimbangan bakteri normal di usus, serta melindungi dari diare dan konstipasi.

Probiotik juga berperan dalam mengatasi intoleransi laktosa dengan membantu proses pencernaan laktosa.


2. Sebagai sumber nutrisi

Kandungan nutrisi tentulah yang paling utama. Yoghurt ternyata kaya protein. Protein yang ada dalam yoghurt dapat berupa protein whey atau kasein.

Di mana keduanya sama-sama bernutrisi, kaya akan asam amino esensial, dan mudah dicerna.

Yoghurt juga mengandung lemak. Kandungan lemak tergantung pada tipe susu yang digunakan (whole milk, low-fat, atau fat-free).

Berbeda dengan orang dewasa, anak masih membutuhkan banyak lemak dari produk susu.

Sehingga yoghurt full-fat dapat menjadi pilihan.


3. Meningkatkan daya tahan tubuh anak

Probiotik yang dikandung yoghurt berpotensi memiliki manfaat untuk kesehatan sistem imun.

Hal ini karena bakteri baik dalam usus menghasilkan produk hasil metabolisme yang mampu mempengaruhi respons imun atau disebut sebagai efek imunomodulasi.


4. Menjaga kesehatan tulang

Yoghurt berpotensi menjaga kepadatan tulang karena kandungan kalsium dan protein yang tinggi.

Anak yang dalam proses pertumbuhan membutuhkan kalsium untuk menguatkan tulangnya.

Maka, yoghurt yang kaya kalsium sangat bermanfaat untuk anak. Selain kalsium, yoghurt juga mengandung vitamin B6, B12.

Juga riboflavin, kalium, dan magnesium yang mendukung pertumbuhan, perkembangan, dan kesehatan secara keseluruhan.


5. Memberikan rasa kenyang

Lemak dan protein dalam yoghurt akan memberikan rasa kenyang.

Lemak membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna, jadi akan menimbulkan rasa kenyang lebih lama dan Si Kecil akan terhindar dari makan berlebihan.

Kapan anak boleh mengonsumsi yogurt?

Saat anak mencoba makanan pertama kali setelah diberikan air susu ibu (ASI) selama enam bulan, bunda boleh memberikan yoghurt.

Mayoritas ahli menyetujui bahwa usia enam bulan adalah usia yang tepat untuk memulai makanan creamy, lembut, dan enak seperti yoghurt. []


Baca Juga


Berita terkait
Lima Resep Olahan Yoghurt Cocok Atasi Bosan Pandemi
Lima resep olahan serba yoghurt yang bikin di rumah saja menjadi menyenangkan, menambah sehat hingga tidak bisa diserang virus corona saat pandemi.
Yoghurt Menjaga Badan Tetap Langsing, Ini Penjelasannya
Yoghurt bermanfaat untuk kesehatan, di antaranya menjaga badan tetap langsing. Ini penjelasannya.
Bolehkah Buah Dicampur Susu? Ini Penjelasannya
Konsumsi buah dan susu bersamaan dianggap bisa menimbulkan efek buruk bagi kesehatan.