Jakarta - Perguruan tinggi menjadi tempat di mana seseorang bisa lebih berekspresi. Di sana, seseorang bisa menunjukkan semua bakat, bersosialisasi, menerima motivasi, dan mencoba untuk bersaing.
Banyak orang tua tidak mau menabung untuk pendidikan masa depan anak-anak mereka. Namun, pasti kamu pernah mendengar perkiraan dari biaya pendidikan perguruan tinggi yang mahal. Apa yang terlihat mahal sekarang akan menjadi lebih mahal saat anakmu siap masuk perguruan tinggi.
Apa yang harus dilakukan orang tua? Pastinya, kamu harus mulai menabung untuk biaya pendidikan anak lebih cepat. Berikut adalah lima langkah sederhana yang bisa dilakukan;
Berkomitmen untuk Memulai
Semakin cepat kamu mulai menabung untuk pendidikan anak, semakin baik. Waktu adalah teman terbaik dan aset paling berhargamu. Semakin awal mulai menabung secara teratur, semakin sedikir yang perlu dihemat dalam jangka panjang.
Lihatlah anggaranmu untuk menentukan jumlah yang ditabung. Meskipun hanya serratus ribu per bulan, bukan sebuah masalah. Itu adalah sebuah langkah awal. Kamu bisa meningkatkan jumlahnya seiring penghasilanmu tumbuh atau pengeluaranmu berkurang.
Mempunyai Rencana
Memperkirakan total biaya pendidikanmu adalah langkah penting dalam membuat rencana tabungan pendidikan perguruan tinggi. Lihatlah biaya kuliah saat ini sebagai patokan untuk memprediksi biaya kuliah di masa depan.
Langkah selanjutnya dalam perencanaan adalah menentukan dari mana uang yang harus dibayar untuk kuliah berasal. Kontribusi keluarga atau kakek-nenek tidak bisa dijadikan sebagai keharusan. Mungkin saja, kamu bisa mendapatkan bantuan keuangan melalui beasiswa atau pinjaman mahasiswa.
Simpan secara Konsisten
Kamu tidak hanya perlu mulai menabung lebih awal, tetapi juga harus berinvestasi lebih awal dan teratur. Pertimbangkan untuk menabung dalam jumlah kecil setiap bulan daripada setiap tahun. Ini akan memungkinkanmu mengambil keuntungan bunga.
Mengetahui Pilihan Tabungan dan Investasi
Kombinasi berbagai investasi dan metode pembiayaan akan bekerja paling baik saat mencoba menghasilkan uang. Pastikan memilih metode yang bisa dikurangkan dari pajak yang memenuhi syarat.
Berinvestasi dengan Bijak
Menyimpan uang untuk kuliah dan menginvestasikannya adalah dua hal yang berbeda. memasukkan uang ke dalam rekening tabungan membuatnya tetap likuid, tetapi kamu tidak akan melihat pertumbuhan sebanyak yang dilakukan investasi. Pilihlah jenis investasi yang sesuai dengan kebutuhanmu. Kamu bisa meminta bantuan penasihat keuangan jika merasa bingung. Mereka akan membantumu untuk memutuskan semuanya.
Kemudian kamu bisa berinvestasi di beberapa instrumen investasi. Jangan lupa untuk meninjau kinerja investasi dan buat penyesuaian yang diperlukan untuk setiap dana yang berkinerja buruk. Salah satu manfaat bekerja dengan penasihat keuangan, mereka tidak hanya memberikan saran rencana tabungan, tetapi juga bisa mengelola dan memantau kinerja investasi dan mengirim laporan setiap tiga bulan.
Jika kamu mengelolanya sendiri, pastikan untuk memperhitungkan waktu yang tersisa untuk berinvestasi. Mungkin sudah saatnya kamu mengalihkan uang ke saham dan obligasi saat usia anakmu lima tahun. Ini bisa mengurangi tekanan dari pasang surutnya pasar.
Demikian langkah-langkah untuk menyiapkan biaya pendidikan perguruLangkah-langkah di atas bisa kamu lakukan sejak sekarang. Perencanaan untuk kuliah berarti mengambil pendekatan komprehensif untuk keuangan dan tidak mustahil untuk dilakukan. Kamu bisa memposisikan diri untuk bisa membayar sebagian atau seluruh biaya pendidikan anak tanpa mengubah tujuan keuangan.[]
(Retno Ayuningrum)
Baca Juga:
- Gus Yaqut: Kemanag Investigasi Semua Lembaga Pendidikan
- Afrika Khawatir Terakit Program Pendidikan Budaya Didanai China
- Tips Mendapatkan Tabungan Pendidikan Terbaik untuk Anak
- Tips Bagi UKM Pendidikan Agar Konsumen Loyal