5 Kesalahan Saat Memakai Obat Kumur yang Harus Dihindari

Pemakaian obat kumur harus dilakukan dengan benar agar hasilnya maksimal.
Ilustrasi penggunaan obat kumur. (Foto: Tagar/Freepik)

TAGAR.id, Jakarta - Area mulut dan gigi memang harus dibersihakan secara rutin, Selain menyikat gigi, menggunakan obat kumur juga sangat penting untuk membantu mencegah gigi berlubang, menghilangkan bakteri, dan meredakan gejala mulut kering. Tapi, pemakaian obat kumur harus dilakukan dengan benar agar hasilnya maksimal.

Dilansir dari Live Strong, Rabu, 1 September 2021, dokter gigi yang berbasis di AS, Jeffrey Sulitzer, mengungkap lima kesalahan yang umum dilakukan saat menggu obat kumur. 


1. Menggunakan obat kumur setelah sikat gigi

Jangan langsung menggunakan obat kumur setelah sikat gigi, karena kandungan fluoride pada pasta gigi berpotensi tergerus oleh obat kumur. Padahal, fluoride yang menyerap ke dalam email gigi, dapat meningkatkan kekuatan gigi, sehingga lebih tahan terhadap plak dan membantu mencegah demineralisasi.

Berikan jangka waktu tiga hingga lima menit dari selesai sikat gigi ke berkumur. Dengan begitu, kandungan fluoride bisa bekerja dengan baik.


2. Menggunakan produk yang salah

Sulitzer mengingatkan, tidak semua produk obat kumur yang beredar di pasaran dibuat dengan cara dan bahan yang sama. Obat kumur dapat mengandung berbagai bahan aktif, dan beberapa dari unsur-unsur ini mungkin tidak cocok untuk orang-orang tertentu.

Misalnya, k, berkumur dengan alkohol atau bahan antibakteri lainnya akan membuat mulut dehidrasi. Jadi, jika Anda memiliki kondisi seperti mulut kering atau mukositis, berkumur dengan obat kumur berbasis alkohol hanya akan memperburuk masalah.

Anda harus berkonsultasi dengan dokter gigi yang mungkin merekomendasikan obat kumur tertentu berdasarkan masalah dasar Anda.


3. Obat kumur menjadi pengganti sikat gigi

Sulitzer menegaskan obat kumur bukan pengganti rutinitas sikat gigi, karena obat kumur hanya bisa menghilangkan beberapa plak, sehingga Anda masih membutuhkan kekuatan mekanis dengan menyikat gigi dan flossing untuk menghilangkan plak secara efektif.

Gunakan obat kumur sebagai tambahan dalam rutinitas perawatan gigi harian Anda selain menyikat gigi dua kali. Akan lebih bagus lagi apabila Anda melakukan flossing setidaknya sehari sekali.


4. Menggunakan obat kumur untuk mengatasi bau mulut kronis

Banyak orang yang menganggap obat kumur sebagai solusi untuk menutupi bau mulut setelah mengonsumsi makanan tertentu. Tapi, Anda tidak boleh mengandalkan obat kumur untuk mengobati bau mulut kronis.

Dr Sulitzer menjelaskan, bau mulut kronis atau halitosis sering menunjukkan masalah mulut yang lebih signifikan seperti penyakit gusi. Dalam beberapa kasus, halitosis juga bisa menjadi tanda refluks lambung, diabetes, penyakit hati, atau ginjal.

Jadi, jika Anda memiliki masalah bau mulut kronis segeralah berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui penyebabnya. Dokter akan membuat diagnosis yang tepat atau merujuk Anda ke spesialis perawatan kesehatan lain yang sesuai.


5. Pakai obat kumur lebih dari dua kali sehari

Menurut Dr Sulitzer, penggunaan obat kumur yang mengandung bahan antibakteri terlalu sering dapat membunuh bakteri baik di mulut dan menciptakan ruang bagi bakteri yang kurang sehat untuk tumbuh dan berkembang.

Selain itu, jika obat kumur yang digunakan mengandung alkohol, maka itu bisa mengganggu produksi air liur dan menyebabkan mulut kering. Kondisi mulut kering menarik lebih banyak bakteri, yang dapat menghasilkan bau mulut dan gigi berlubang.

Jadi, tetaplah mengikuti anjuran para ahli, yaitu memakai obat kumur maksimal dua kali sehari pada pagi dan malam hari. []


Baca Juga:

Larutan Air Garam Bagi Kesehatan Mulut

Cara Menghilangkan Karang Gigi yang Membandel

Hanya Kumur Dapat Cegah Virus Corona?

Hati-hati Gigi Berlubang Memicu Sakit Jantung













Berita terkait
Awas, Bau Mulut Pertanda Kesehatan Bermasalah
Bau mulut tidak sedap bisa menjadi pertanda kesehatan tubuh sedang bermasalah. Berikut masalah kesehatan yang memicu timbulnya bau mulut.
Cara Praktis Mengatasi Bau Mulut
Bau mulut tak sedap biasanya menjadi masalah sosial yang efeknya bisa membuat seseorang merasa minder. Berikut cara praktis mengatasi bau mulut.
Cara Simpan Sikat Gigi yang Benar Agar Tak Berkuman
Satu di antara menjaga kesehatan gigi dan mulut adalah dengan cara menyimpan sikat gigi yang benar agar tidak tercemar bakteri atau kuman.