5 Jenis Olahraga Ini Cocok untuk Para Lansia

Olahraga untuk lansia mampu memperbaiki suasana hati, jadi rasa cemas dan stres mereda.
Olahraga lansia (Foto: Tagar/Freepik/Rawpixelcom)

TAGAR.id. Jakarta Olaharaga adalah kegiatan yang membuat badan menjadi sehat dan menjaga kebugaran. Olaharaga dapat dilakukan kapan saja dan dimana saja, selain itu olahraga juga baik untuk semua kalangan usia termasuk lansia.

Aktivitas olahraga untuk lansia secara rutin disarankan agar kebugaran tubuh tetap terjaga serta menurunkan risiko penyakit yang disebabkan penuaan. Lansia yang kurang berolahraga bisa menyebabkan penyebab masalah kesehatan seperti, diabetes, pikun, tekanan darah tinggi, nyeri sendi dan otot.

Perasaan yang cenderung dirasakan lansia adalah rasa kesepian dan kesehatan tubuh menurun, sehingga menimbulkan rasa cemas dan mudah stres. Olahraga untuk lansia mampu memperbaiki suasana hati, jadi rasa cemas dan stres mereda. Durasi olahraga lansia tidak harus lama, cukup 20 hingga 30 menit sehari setiap 4x seminggu.

Inilah 5 jenis olahraga yang cocok dilakukan untuk lansia.


Jalan Santai

Olahraga jalan kaki santai pada pagi hari cukup efektif dan mudah dilakukan. Dengan berjalan kaki menurunkan resiko penyakit jantung sekitar 40% pada lansia. Berjalan kaki dengan tempo lambat, sambil mengelilingi komplek sambil menghirup udara pagi, mampu memperbaiki kondisi fisik serta psikologis pada kaum lansia.


Senam

Gerakan senam adalah olahraga yang melibatkan gerak aktif semua anggota badan, dan mampu melatih kekuatan serta keseimbangan tubuh. Senam bagus untuk lansia, karena terbukti efektif meningkatkan kekuatan kaum lansia, lewat pergerakan dinamis. Senam meningkatkan kekuatan tulang, menjaga massa otot, serta mengurangi risiko penyakit jantung, tekanan darah tinggi, dan diabetes.


Taichi

Olahraga yang berasal dari Tiongkok ini sekilas sama dengan senam biasa. Namun, taichi bisa menjadi pilihan senam untuk lansia, karena ritmenya lebih lambat dari senam biasa. Olahraga ini bermanfaat untuk keseimbangan tubuh, kekuatan, serta meningkatkan kelenturan.


Yoga

Olahraga ini merupakan gaya hidup sehat era modern adalah yoga, dan cocok dilakukan segala usia. Orang tua yang sudah berusia 55 tahun ke atas dan mempunyai masalah persendian seperti radang sendi atau asam urat, direkomendasikan menerapkan yoga. 

Dengan melakukan yoga menjadikan tulang serta sendi lebih luwes. Yoga adalah olahraga yang tepat untuk lansia karena tanpa peralatan khusus, serta bisa dilakukan dimanapun, bahkan kursi roda.


Renang

Berenang adalah olahraga yang dapat dilakukan lansia untuk memperoleh kebugaran, serta terhindar dari sendi yang rapuh dan risiko cedera lutut. Selain itu, renang mampu membangun daya tahan tubuh, meningkatkan kapasitas paru-paru, menjadikan jantung kuat, serta menurunkan tekanan darah.[]


(Egy Setya Ramadhan)

Baca Juga:

Berita terkait
Memanfaatkan Sarana-Prasarana Olahraga Pasca PON Papua
PON XX Papua 2021 sudah selesai. Lalu setelah PON ini selesai timbul pertanyaan bagaimana mengenai pemanfaatan sarana-prasarana olahraga tersebut.
Sejarah Olahraga Basket 3x3, Berikut Penjelasannya
Menurut sejarah, basket 3x3 ini pertama kali dilombakan pada ajang Asian Indoor Games di Macau tahun 2007.
Sejarah Awal Penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON)
Pekan Olahraga Nasional (PON) ajang olahraga terbesar di Indonesia yang diadakan setiap 4 tahun sekali, PON I di Solo pada 9 September 1948