5 Hal yang Dipertimbangkan Sebelum Berinvestasi

Investasi menjadi salah satu cara untuk membangun kekayaan. Bagi pemula atau yang baru saja ingin memulai investasi, mungkin bingung harus
Ilustrasi foto berinvestasi (Foto: Tagar/Pexels/George Morina)

Jakarta - Sekarang investasi sudah menjadi hal yang umum dan banyak orang melakukannya. Investasi menjadi salah satu cara untuk membangun kekayaan. Bagi pemula atau yang baru saja ingin memulai investasi, mungkin bingung harus

Apakah kamu siap untuk mulai berinvestasi? Meskipun bisa menjadi langkah penting untuk aman secara finansial, investasi bisa menjadi hal yang menakutkan. Kamu mungkin takut untuk berinvestasi karena terintimidasi oleh instrumen investasi atau tidak memahami pasar

Meskipun selalu lebih baik untuk memulai investasi lebih cepat daripada nanti, ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan sebelum memulai. Berikut yang harus dipertimbangkan sebelum berinvestasi.


Finansial Sehat

Kamu harus memeriksa di mana situasi keuanganmu. Tidak masuk akal kamu berinvestasi, tapi mempunyai sejumlah besar utang dan tidak ada dana darurat. Selain itu, melunasi utang dan menabung untuk keadaan darurat, bisa membebaskan lebih banyak uang untuk berinvestasi.

Sebelum mulai berinvestasi, luangkan waktu untuk terbebas dari utang dan memabangun dana darurat. Perlu diingat, dana darurat harus bisa menutupi biaya hidup tiga sampai empat bulan.


Apa yang Kamu Lakukan dengan Uang?

Kamu juga harus menentukan apa yang direnanakan dengan uang yang kamu investasikan. Jika berencana untuk uang muka rumah atau biaya pendidikan, pilihan investasimu akan berbeda. Jika berencana menggunakannya lima tahun ke depan, kamu akan lebih baik dengan memilih investasi yang lebih berisiko.


Memahami Pilihan Investasi

Jika ini pertama kalinya berinvestasi, penting untuk menyadari kamu akan menghasilkan banyak uang dengan strategi investasi jangka panjang. Meskipun kamu bisa menghasilkan uang, dibutuhkan pemahaman yang kuat tentang pasar saham, banyak waktu, dan bakat.


Perencana Keuangan

Sebelum mulai berinvestasi, kamu harus mencari perencana keuangan atau penasihat keuangan yang baik. Perencana keuanganmu harus memahami tujuan keuangan dan menawarkan opsi cara mencapainya. Namun, kamu tidak harus sepenuhnya mempercayai perencana keuanganmu. 

Pastikan kamu memahami dengan jelas risiko yang terkait dengan setiap investasi sebelum memutuskan. Jika perencana keuangan tidak bisa menjelaskan hal ini kepadamu, kamu harus mencari yang baru.


Pilihan Investasi

Jika kamu baru memulai, manfaatkan reksa dana yang mempunyai opsi investasi awal yang rendah. Ini bagus karena membuatnya lebih mudah untuk memulai dan tidak perlu mempunyai sejumlah uang besar untuk memulainya. Ada banyak pilihan investasi, kamu bisa memilihnya sesuai dengan toleransi risiko dan kemampuan.

Itulah beberapa hal yang perlu dipertimbangkan sebelum berinvestasi. Investasi menjadi langkah yang bagus untukmu membangun kekayaan. Semakin cepat kamu berinvestasi, semakin banyak yang bisa didapatkan.[]


(Retno Ayuningrum)


Baca Juga:

Berita terkait
Simak Cara Hitung Dana Darurat yang Ideal
Kesadaran untuk mengantisipasi risiko krisis keuangan di masa mendatang seharusnya sudah menjadi semacam new normal tersendiri bagi kita.
5 Cara Mengisi Metabolisme Tubuh
Metabolisme ini nanti mengelola, mencerna, dan menyerap makanan yang dikonsumsi menjadi energi.
Cara Mengetahui Alur Kerja Reseller
Cara kerja yang pertama harus kamu perhatikan adalah dalam mencari penyedia produk atau supplier.
0
Kementerian Agama Siapkan Pengaturan Hewan Kurban di Tengah Wabah PMK
Menjelang dan pada Iduladha dan tiga hari tasyrik di Iduladha pasti kebutuhan hewan ternak terutama sapi dan kambing itu akan tinggi