Jakarta - Jerawat bisa datang dalam berbagai bentuk, ukuran, dan warna. Terkadang muncul seperti noda yang jelas sekali. Misalnya saja, komedo. Komedo adalah bitnik-bintik penuh berawarna gelap.
Komedo disebabkan oleh penumpukan sebum, minyak, sel kulit mati, dan mungkin bakteri yang menyebabkan jerawat terjebak di folikel rambut. Ketika zat-zat ini teroksidsi di udara, pembukaan berubah menjadi hitam. Komedo menjadi tahap awal pembentukan jerawat.
Seseorang dengan tipe jenis kulit yang mudah berjerawat paling rentan terhadap komedo, meskipun ada juga kecenderungan genetik. Selain itu, pengaruh hormonal juga berperan dalam merangsang produksi sebum. Jika kamu sudah mempunyai komedo, beberapa cara ini bisa kamu lakukan untuk menghilangkannya.
Menggunakan Produk dengan Kandungan Salicylic Acid
Salah satu kandungan untuk menghilangkan komedo adalah salicylic acid. Beta hydroxy acid bisa meningkatkan pergantian sel dan membuka pori-pori. Pengobatan jerawat bisa membantu mengeringkan jerawat aktif. Banyak penelitian menunjukkan salicylic acid terbukti mengobati jerawat.
Eksfoliasi dengan AHA dan BHA
Mungkin kamu pernah mendengar jika Eksfoliasi bisa menghasilkan efek negatif pada jerawat. Hal ini berlaku untuk jerawat inflamasi karena prosesnya dapat menyebabkan kemerahan dan iritasi lebih lanjut.
Untuk komedo, eksfoliasi secara teratur bisa menghilangkan jumlah sel kulit mati yang berlebihan. Sel kulit mati inilah penyebab pori-pori tersumbat. Daripada menggunakan scrub, kamu bisa mencoba produk dengan kandungan AHA dan BHA.
Retinoid
Retinoid bekerja dengan meningkatkan pergantian kulit dan mengurangi rasa ‘lengket’ pada sel-sel kulit untuk mencegah penyumbatan pada folikel. Saat kamu memulai menggunakan produk retinoid, komedo dapat memburuk karena pergantian sel meningkat terhadap lubang yang tersumbat.
Namun, dengan penggunaan lebih lanjut dan peningkatkan pergantian kulit, komedo tidak akan muncul lagi ke depannya.
Retinoid tidak hanya menghilangkan jerawat, tetapi juga bagus untuk anti-penuaan dan regenerasi kulit. Sebuah studi yang diterbitkan pada Maret 2016 dalam Journal of Cosmetic Dermatology menemeukan hanya dalam empat minggu menggunakan retinol (retinoid dengan konsentrasi rendah), bisa mengalami peningkatan produksi kolagen dan ketebalan epidermis.
Menggunakan Clay Mask
Clay mask bisa menarik keluar minyak dan racun dari kulit dan membuka pori-pori. Beberapa clay mask bisa ada yang mengandung sulfur. Sulfur adalah bahan lain yang bekerja untuk memecah sel-sel kulit mati pembentuk komedo. Tidak peduli masker mana yang dipilih, kamu bisa menggunakannya seminggu sekali atau dua kali seminggu.
Pastikan Menggunakan Produk Noncomedogenic
Pembersih muka, masker, eksfoliator yang tepat mungkin tidak akan membantu jika kamu tidak menggunakan makeup atau produk wajah yang noncomedogenic. Noncomedogenic berarti produk-produk yang kamu gunakan tidak menyebabkan komedo atau pori-pori tersumbat. Tidak semua produk noncomedogenic. Jadi, kamu harus membaca label produk dengan hati-hati.
Itulah beberapa cara untuk menghilangkan komedo. Komedo menjadi salah satu bentuk jerawat yang paling umum. Dengan menggunakan produk dan rutinitas perawatan kulit yang tepat, kamu bisa menghilangkan komedo dari kulit wajahmu.[]
(Retno Ayuningrum)
Baca Juga:
- 5 Tips Menghilangkan Noda Gelap Bekas Jerawat di Wajah
- 9 Tips Makeup untuk Kulit Wajah Berminyak
- 5 Tips Atasi Tekstur Wajah yang Tidak Rata
- Tips Cantik yang Masih Dipercaya, Bahaya bagi Kulit Wajah