Jakarta - Menonjol di antara kerumunan itu memang tidak mudah. Apalagi jika usaha yang kamu miliki masih kecil atau baru mulai dan kamu belum memahami betul cara mengelola usaha. Tapi, sulit bukan berarti tidak mungkin.
Tidak dapat dipungkiri bila berbisnis harus siap menghadapi persaingannya. Apalagi, kini ada bisnis online dan menjadi marketer yang kian memudahkan siapa saja berbisnis dengan tanpa modal.
Seperti halnya tantangan, persaingan itu ada di setiap pasar. Pengusaha yang cerdas akan menghilangkan efek pesaing supaya bisa terus ada di posisi terdepan.
Bagaimana bisa bertahan? Anda bisa melakukan sepuluh hal berikut ini.
1. Ingat motivasi berbisnis.
Apapun motivasi Anda berbisnis, baik menjadi penghasilan, mengembangkan potensi, atau sekedar mengisi waktu luang, maka harus ingat. Pasalnya, ketika Anda tengah malas berbisnis, ingat motivasi tersebut agar kembali semangat.
2. Identifikasi dan Penuhi Kebutuhan Konsumen
Sebelumnya kamu sudah tahu bahwa berinovasi merupakan salah satu cara menghadapi persaingan. Namun, perlu dipahami bahwa inovasi yang dilakukan harus bisa memenuhi kebutuhan konsumenmu.
Sering-seringlah berkomunikasi dengan konsumen. Bertanyalah kepada mereka tentang apa yang mereka inginkan ketika membeli produk atau menggunakan jasa perusahaanmu.
Kuncinya di sini, kamu menyediakan solusi bagi pelanggan atau calon pelanggan dengan memberikan apa yang mereka butuhkan, bukan apa yang ingin kamu jual.
3. Fokus mencari soslusi
Ketika masalah datang, maka fokus mencari solusi saja. Contohnya, sepi order, coba buat promosi yang menarik, atau mengenali target market yang tepat karena selama ini Anda ternyata salah menembak target.
4. Bangun Pasar Kamu Sendiri
Kondisi pasar saat ini sudah penuh sesak dan menyisakan sedikit sekali ruang untuk melakukan ekspansi bisnis. Penting sekali untuk menawarkan sesuatu yang unik kepada calon pelanggan kamu dalam rangka membangun pasarmu sendiri dan memperkecil kompetisi.
Menyampaikan pesan dengan gaya bercerita merupakan cara yang sangat baik untuk membangun pasarmu sendiri. Era digital seperti saat ini memberikan banyak keuntungan untuk kamu yang ingin menjangkau calon pelanggan dengan cerita dan produk yang unik, sebab banyak sekali platform media sosial yang dapat digunakan untuk mempromosikan cerita sekaligus produk atau jasamu.
5. Catat juga 10 kekurangan produk atau jasa Anda
Setelah mencatat 10 kelebihan, juga catat 10 kelemahan pada produk atau jasa Anda. Tujuannya untuk mengetahui sebenarnya apa yang menjadi keunggulan produk atau jasa Anda yang sesungguhnya.[]
Baca Juga:
- Inilah 3 Rekomendasi Rekening Untuk Bisnis
- 4 Tips Mengelola Keuangan Bisnis
- PLN Pastikan Siap Dukung Investasi Sektor Bisnis & Industri
- Mengapa Bisnis UMKM Susah Maju?
