5 Bahaya Bila Terlalu Banyak Memakan Kacang Hijau, Bisa Sebabkan Perut Kembung

Kacang hijau memang memiliki segudang manfaat, namun bila terlalu banyak mengonsumsinya tentu saja akan berdampak terhadap kesehatan.
Ilustrasi Kacang Hijau (Foto: Tagar.id/Kabarbumn.com)

TAGAR.id, Jakarta – Kacang hijau merupakan salah satu kacang-kacangan yang menjadi sumber vitamin lantaran banyak mengandung berbagai zat seperti magnesium, zat besi dan kalium.

Vitamin yang ada pada kacang hijau meliputi seperti vitamin A, vitamin K, vitamin E, dan vitamin B6. Selain itu, kacang hijau juga kaya akan vitamin B yang menunjang berbagai fungsi tubuh serta membantu menjaga kesehatan otak.

Melansir Kompas.com dari Medical News, dalam 100 gram kacang hijau mengandung nutrisi sebagai berikut:

  • 7,02 gram protein
  • 19,15 gram karbohidrat, termasuk 2 gram gula
  • 7, 60 gram serat


Kacang hijau memang memiliki segudang manfaat, namun bila terlalu banyak mengonsumsinya tentu saja akan berdampak terhadap kesehatan.

Melansir Idnmedis.com pada Kamis, 16 Februari 2023, berikut ini beberapa efek negatif jika memakan kacang hijau terlalu banyak:

1. Menyebabkan Asam Urat

Efek pertama yang dirasakan jika terlalu banyak kacang hijau adalah dapat menyebabkan asam urat bagi orang yang meminumnya.

Untuk diketahui, kacang-kacangan seperti kacang hijau mengandung banyak sekali purin yang dapat menyebabkan asam urat. Baik kacang hijau maupun kacang kedelai sendiri dapat memicu terjadinya asam urat.

Jika mengonsumsi terlalu sering akan menimbulkan berbagai penyakit. Terkadang kacang hijau digunakan untuk berbagai macam obat. Tapi, bukan berarti dengan mengonsumsi secara terus menerus akan menimbulkan berbagai macam penyakit.

2. Penyakit Diare

Mengonsumsi kacang hijau terlalu banyak juga menimbulkan diare yang sering terjadi oleh kebanyakan orang.

Efek ini dapat dikatakan sangatlah berpengaruh terhadap pencernaan. Kandungan lemak yang ada pada kacang hijau sendiri merupakan penyebab asal mulanya terjadinya diare.

Terlalu banyak makan kacang hijau juga dapat berpengaruh terhadap jalan keluarnya kotoran pada manusia.

Lemak yang terlalu banyak dalam tubuh tentu saja tidak baik dikonsumsi karena dapat memicu terjadinya penyakit yang menyerang pencernaan dan memicu terjadinya obesitas.

3. Penyakit Migrain

Ada juga sakit kepala, seperti migrain, diderita karena kebanyakan mengonsumsi kacang hijau.

Kacang hijau selain mengandung lemak juga mengandung senyawa kimia lain seperti Tyramine yang sangat tinggi. Zat tersebut terkenal memiliki penyebab serius dalam penyakit seperti migrain.

Orang yang mempunyai penyakit bawaan disarankan untuk tidak mengonsumsi makanan yang mengandung kecambah.

4. Perut Kembung

Kacang hijau juga dapat menyebabkan perut kembung karena adanya kandungan phytates dan tanin. Kandungan ini sangat sulit dicerna oleh tubuh dalam waktu yang singkat.

Tubuh akan cenderung lebih lama mencerna dan membuat perut akan terasa begah. Makanan yang dicerna tidak bisa dicerna dengan sangat baik. Gas yang ada pada perut akan menyebabkan perut kembung.

5. Mudah Terkena Infeksi Bakteri

Senyawa vitexin dan isoviteksin sangat berbahaya bagi tubuh. Senyawa ini akan membuat tubuh akan lebih rentan terkena infeksi bakteri.

Cara panen dan penyimpanan di kulkas yang tidak higienis menambah faktor berbahaya yang lebih mudah terkena terserang bakteri. Berbagai bakteri bisa masuk ke tubuh penderita seperti Escherichia coli (E.coli) dan salmonella. []

Berita terkait
5 Manfaat Kacang Hijau untuk Kehamilan
Kacang hijau atau Vigna Radiata merupakan jenis tumbuhan kacang polong dengan kandungan protein nabati yang tinggi. Nah ini manfaatnya.
Resep Es Kacang Hijau Spesial
Manfaat mengonsumsi kacang hijau salah satunya adalah mencegah kanker dan osteoporosis. Kacang hijau bisa diolah jadi berbagai varian makanan.
5 Manfaat Kacang untuk Kesehatan Tubuh
Antioksidan dalam kacang hijau melawan radikal bebas dalam tubuh, dan membantu mengurangi kerusakan sel.
0
5 Bahaya Bila Terlalu Banyak Memakan Kacang Hijau, Bisa Sebabkan Perut Kembung
Kacang hijau memang memiliki segudang manfaat, namun bila terlalu banyak mengonsumsinya tentu saja akan berdampak terhadap kesehatan.