5 Alasan Mengapa Kewirausahaan Itu Sulit dan Cara Mengatasinya

Untuk mencapai kesuksesan berwirausaha membutuhkan sebuah strategi dan keseriusan.
Ilustrasi. (Foto: Tagar/Ist)

TAGAR.id, Jakarta - Menjadi seorang wirausahawan atau bahasa gaulnya saat ini ialah entrepreneurship memang terlihat mudah dan menjanjikan. Namun, dibalik kesuksesan menjadi seorang wirausahawan ada banyak kesulitan untuk membangun hal tersebut dari awal.

Untuk mencapai kesuksesan tersebut membutuhkan sebuah strategi dan keseriusan. Sebagai pebisnis pemula Anda harus bisa membagi waktu dan tenaga yang lebih untuk membangun bisnis baru Anda. Berikut 5 tantangan terastas untuk menjadi wntrepreneurship dan bagaimana cara mengatasinya.


1. Keraguan diri

Tantangan terbesar yang dihadapi pengusaha bukan dari luar, tetapi berasal dari diri sendiri. Apa lagi jika Anda terus menerus merasakan keraguan diri dan membuat Anda mempertanyakan apakah Anda memiliki keinginan untuk berhasil.

Jika hal ini terus menerus terjadi, Anda akan menjadi orang yang tidak akan bisa berkembang bahkan hingga depresi. Orang yang memiliki keraguan diri tidak bisa menjadi seorang pebisnis sukses. Solusi untuk menghilangkan hal ini adalah dengan melihat orang lain yang telah melakukannya dan mendapatkan keyakinan bahwa jika mereka bisa melakukannya, Anda juga bisa.


2. Ketakutan mengelola segala hal

Tantangan selanjutnya adalah mengelola kerumitan yang datang dengan seiringnya bisnis itu berjalan. Jika Anda terus mengelola kerumitan itu, maka yang terjadi ujung-ujungnya pasti depresi. Karena untuk menghadapinya bukan hanya saja terus menerus dipikirkan.

Solusi untuk mengelola segala hal tersebut adalah Anda harus bekerja keras. Ini berarti bekerja di akhir pekan, pagi hari, larut malam, dan benar-benar bisa memanfaatkan waktu luang sebaik mungkin. Namun, tidak lupa untuk juga beristirahat.


3. Membangun tim

Kewirausahaan pada dasarnya tidak dapat berjalan sendirian, Anda harus membangun tim yang cocok dengan cara kerja Anda. Tapi beberapa orang malah hanya mementingkan keuntungan sendiri tanpa mengerti maksud dan tujuan tim itu sendiri.

Solusinya adalah Anda harus benar-benar memilih orang yang dapat Anda percaya ketika memulai bisnis. Ketika Anda mulai membangun tim hal-hal perlahan akan mulai menjadi lebih mudah dan Anda dapat fokus pada visi jangka panjang dan pertumbuhan perusahaan.


4. Mengelola hubungan dekat

Banyak pengusaha merasa sulit mengelola hubungan dekat dengan pekerjanya. Para wirausahawan memiliki pikiran yang terus-menerus dipenuhi dengan ide-ide, hal-hal yang harus dilakukan, kekhawatiran, dan kegembiraan tentang masa depan.

Maka dari itu solusi dari hal ini, Anda harus temukan seseorang yang sangat mendukung dan dapat bertukar pikiran untuk memikirkan masa depan. Anda dapat juga mencari mentor yang dapat menuntun Anda untuk berkembang.


5. Mengelola arus kas dan keuangan

Kewirausahaan memilki banyak bagian, semua bagian tersebut menghasilkan output. Sebuah bisnis juga membutuhkan masukan. Masukan tersebut dapat berupa modal, tenaga kerja, fokus, kreativitas atau kerjasama tim. Output-nya adalah pendapatan dan keuntungan.

Maka dari itu selain memikirkan strategi berbisnis, Anda juga perlu mengelola arus kas dan keuangan. Anda harus menghitung keuntungan dari bisnis yang telah Anda kelola. Tempatkan orang yang benar-benar Anda percaya untuk membantu Anda mengurus hal tersebut. []

(Fauzi Maulana Rizqi)


Baca Juga





Berita terkait
Optimalkan Marketing Bisnis di 5 Media Sosial Ini!
Jumlah pengguna media sosial di Indonesia mencapai jutaan orang dan kesempatan untuk mendapatkan konsumen jauh lebih besar.
5 Kelebihan Menggunakan WhatsApp Bisnis
Aplikasi ini memberikan beberapa kemudahan dan efisiensi untuk pelaku bisnis.
Tips Mengembangkan Bisnis Desain Grafis
Banyak desainer grafis menjadi pekerja lepas yang mendapat pemasukan tergantung pemesanan.