45 Ribu UMKM di Bali Dapat Stimulus Ekonomi

Pemprov Bali memberikan bantuan stimulus ekonomi kepada 45 ribu pelaku UMKM, industri kecil menengah (IKM), dan sektor informal.
Gubernur Koster secara simbolis menyerahkan bantuan stimulus ekonomi kepada perwakilan 9 kabupaten/kota se- Bali, pada Jumat 3 Juli 2020 di Gedung Wiswa Sabha, Kantor Gubernur Bali, Renon, Denpasar. (Foto: Dokumen Pemprov Bali).

Denpasar - Pemerintah Provinsi Bali memberikan bantuan stimulus ekononi kepada 45 ribu pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), industri kecil dan menengah (IKM) serta sektor informal. 

Penyerahan bantuan stimulus ekonomi untuk membantu masyarakat kecil terdampak pandemi Covid-19 itu diserahkan langsung oleh Gubernur Bali, I. Wayan Koster secara simbolis kepada perwakilan 9 kabupaten/kota se- Bali, pada Jumat 3 Juli 2020 di Gedung Wiswa Sabha, Kantor Gubernur Bali, Renon, Denpasar.

Pak Kadis, Saya minta segera direalisasikan, jangan lama-lama, jangan ribet-ribet.

Baca Juga: Pariwisata Bali Merosot, Ekonomi Kontraksi -1,14% 

Koster mengingatkan Dinas Koperasi Provinsi Bali agar bantuan yang disalurkan senilai Rp 1,8 juta per orang harus diterima bersih tanpa potongan apa pun. “Bantuan ini tujuannya meringankan masyarakat, dengan niat yang baik, tulus dan lurus," ujar gubernur  yang berasal dari Desa Sembiran, Buleleng itu.

Menurutnya, mereka ini ada yang penjual tipat santok, pedagang nasi, pedagang canang, dan sebagainya. Keluhannya usahanya susah, jadi harus diterima utuh tanpa potongan apa pun.

"Masyarakate nak be keweh, de biin gaenange keweh. Masyarakat be keweh, maan bantuan misi potongan, biin misi keweh. Jangan sampai seperti itu,” tutur  Koster.

Gubernur Koster juga mengintruksikan langsung Kepala Dinas Koperasi Provinsi Bali segera memfasilitasi pengajuan bantuan stimulus agar dapat direalisasikan secepatnya. “Pak Kadis, Saya minta segera direalisasikan, jangan lama-lama, jangan ribet-ribet," tegasnya disambut riuh tepuk tangan dari para penerima.

Menurutnya, bantuan tersebut harus segera direalisasikan karena anggarn yang mencapai  Rp 78 miliar lebih telah tersedia. Hanya tinggal menunggu kelengkapan persyaratan agar segera bisa dicairkan.

“Saya sebelumnya sudah cek, dananya sudah siap, Pemprov Bali punya anggaran cash (tunai; red). Pang sing gaya-gayaan misi program kene-kene, tapi pisne sing ade. Rp1,8 juta per penerima, ini semoga bisa membantu. Tapi tenang uangnya sudah ada, Saya selalu pastikan mana yang harus dibayar duluan, mana yang belakangan. Makanya segera penuhi persyaratnya,” tutur Koster.

Nanti  akan ditransfer ke rekening masing-masing penerima sebesar Rp 600 ribu per bulan.

Stimulus Ekonomi untuk UMKM di BaliPenyerahan bantuan stimulus dari Pemprov Bali untuk pelaku UMKM, IKM, dan sektor informal. (Foto: Pemprov Bali).

Ia berharap bantuan tersebut  bisa bermanfaat bagi para pelaku UMKM, IKM dan sektor informal dalam menanggulangi biaya-biaya operasional yang terkena imbas Covid-19. Meskipun terkena imbas, mereka tetap harus memenuhi kewajiban seperti membayar air, membayar listrik dan sebagainya.

Kepala Dinas Koperasi Provinsi Bali, Wayan Mardiana dalam laporannya mengatakan  bantuan kepada kelompok usaha informal, pelaku UMKM dan IKM dalam bentuk non tunai. "Nanti  akan ditransfer ke rekening masing-masing penerima sebesar Rp 600 ribu per bulan yang diberikan dalam jangka waktu tiga bulan terhitung mulai Mei sampai Juli 2020," katanya.

Pemberian bantuan stimulus ekonomi kepada pelaku UMKM, IKM dan sektor informal bertujuan untuk kelangsungan hidup usaha mereka akibat terdampak wabah Covid-19.

Simak Pula: Desa Adat di Bali Dapat Anggaran Covid-19 Rp 50 Juta

Sebelumnya anggaran stimulus berupa bantuan sosial tunai bagi siswa SD, SMP, SMA/SMK/SLB swasta se-Bali dan Bantuan Tidak Terduga (BTT) untuk koperasi serta lainnya telah diserahkan oleh Gubernur Koster beberapa waktu lalu. []

Berita terkait
Bali Siapkan Skema Pemulihan Ekonomi Atasi Covid-19
Pemerintah Provinsi Bali menyiapkan skema pemulihan ekonomi menyeluruh untuk mengatasi dampak pandemi virus corona Covid-19.
Pariwisata Bali Merosot, Ekonomi Kontraksi -1,14%
Merosotnya kinerja pariwisata di Provinsi Bali karena imbas pandemi Covid-19 memberi pengaruh terhadap perekonomian.
120 Ribu Pelaku Pariwisata di Bali Kena Imbas Corona
Sekitar 120 ribu pelaku industri pariwisata di semua level terkena dampak pandemi virus corona Covid-19.
0
Massa SPK Minta Anies dan Bank DKI Diperiksa Soal Formula E
Mereka menggelar aksi teaterikal dengan menyeret pelaku korupsi bertopeng tikus dan difasilitasi karpet merah didepan KPK.