Jakarta - Apple resmi meluncurkan seri iPhone 12 dalam acara bertajuk 'Hi Speed', Rabu dini hari, 14 Oktober 2020. Terdapat empat model yang diluncurkan yakni iPhone 12 Mini, iPhone 12, iPhone 12 Pro, dan iPhone 12 Pro Max.
Menurut seorang analis teknologi ternama, Ming-Chi Kuo, sebagaimana dikutip Tagar dari Gizmochina, Selasa, 13 Oktober 2020, dari keempat model tersebut, model iPhone 12 versi standar diprediksi menjadi yang paling laris di pasaran.
Kuo mengatakan bahwa iPhone 12 versi standar akan menyumbah 40 persen dari total pengiriman seri iPhone 12. Sementara untuk model iPhone 12 Mini, iPhone 12 Pro, dan iPhone 12 Pro Max, masing-masing akan menyumbang 20 persen dari total pengiriman tahun ini.
Meskipun iPhone 12 Mini akan menjadi model termurah dari keempat model tersebut, namun Kuo mengatakan bahwa kehadirannya di pasaran tidak akan menarik lebih banyak pelanggan karena ukurannya. Menurut dia iPhone 12 dengan layar yang sedikit besar dan banderol harga yang tidak terlalu mahal akan menarik minat konsumen.
Bila menilik ke belakang, pada saat seri iPhone X diluncurkan, iPhone X versi reguler dengan harga yang lebih mahal berhasil terjual lebih banyak dari iPhone 8 saat diluncurkan. Di tahun-tahun berikutnya, iPhone XR dan iPhone 11 terjual lebih banyak dari seri iPhone XS dan iPhone 11 Pro.
Artinya jika Apple tidak menghentikan tren tersebut, kemungkinan konsumen akan lebih memilih untuk membeli iPhone 11 atau bahkan iPhone XR yang telah lama diluncurkan. Kuo mengatakan kehadiran konektivitas 5G tidak akan bisa menghentikan tren tersebut karena sebagian besar pelanggan tidak terlalu mementingkan masalah konektivitas ini.[]