4 Mitos Tentang Buah Durian dan Jawabannya

Tidak semua informasi tentang durian itu benar. Sebagian di antaranya hanya mitos yang tak perlu dipercaya.
ilustrasi buah durian. (Foto: Tagar/Unsplash)

TAGAR.id, Jakarta - Durian adalah buah yang tumbuh di hutan hujan tropis, seperti Malaysia, Indonesia, dan Thailand. Kebanyakan orang pasti menyukai buah durian. Namun, tidak heran ada segelintir orang yang juga tidak menyukainya karena baunya yang menyengat.

Durian mengandung nutrisi yang sangat tinggi dan memiliki aroma yang kuat. Sementara isi dagingnya yang berwarna kuning dan putih.

Buah durian memang sangat banyak penggemarnya, tapi tidak dianjurkan untuk makan durian secara berlebihan. Ada berbagai masalah kesehatan yang bisa muncul jika mengkonsumsi durian secara berlebihan.

Walau demikian, tidak semua informasi tentang durian itu benar. Sebagian di antaranya hanya mitos yang tak perlu dipercaya. Berikut ini berbagai fakta di balik mitos tentang durian.


1. Minum air langsung dari kulit durian agar tidak mabuk

Banyak orang yang menganjurkan untuk minum dari kulit durian setelah makan durian agar terhindar dari mabuk durian. Hal ini ternyata hanya sekedar mitos karena pada dasarnya air putih memang bagus dalam mengatasi efek panas pada tubuh setelah mengkonsumsi durian.

Sampai saat ini tidak ada penelitian ilmiah yang menyatakan minum air putih di kulit durian bisa mencegah mabuk durian. Jika kalian mengkonsumsi durian terlalu banyak dan merasa pusing, segeralah minum air putih yang cukup dengan gelas pada umumnya.


2. Terlalu banyak makan durian bisa demam

Mungkin kamu pernah mendengar, makan durian terlalu banyak akan menyebabkan demam atau panas tinggi. Secara ilmiah, makan durian menyebabkan sedikit peningkatan suhu tubuh seseorang.

Namun hal ini bukan menyebabkan demam, batuk atau infeksi saluran pernapasan. Peningkatan suhu tubuh disebabkan oleh proses metabolisme dan kimia yang terjadi tubuh mencerna buah padat. Jadi disarankan agar tidak mengkonsumsi buah durian secara berlebihan di satu waktu yang sama.


3. Menggangu kesuburan

Hal yang satu ini hanya mitos. Faktanya buah durian justru diyakini sebagai buah afrodisiak, yaitu sekelompok makanan dan minuman yang bisa meningkatkan gairah seksual seseorang. Memakan durian justru akan membantu meningkatkan fungsi seksual dan kesuburan pria dan wanita.


4 . Pantangan untuk ibu hamil

Durian seringkali dijadikan pantangan untuk ibu hamil karena dianggap bisa menyebabkan keguguran ataupun gangguan kehamilan. Faktanya, Hal tersebut adalah mitos belaka. Studi menunjukan bahwa durian mengandung vitamin B esensial dan folat. folat sendiri berperan penting untuk membantu tabung saraf bayi berkembang dengan baik. Hal itu akan menghindarkan bayi dari risiko cacat tabung saraf.



(Fauzi Maulana Rizqi)


Berita terkait
Kandungan dan Manfaat Buah Naga Merah untuk Kesehatan
Selain rasanya yang nikmat, kandungan buah naga merah juga sangat beragam, baik untuk memenuhi asupan nutrisi Anda.
5 Buah Berserat Tinggi untuk Menurunkan Berat Badan
Buah kaya serat bisa dikonsumsi kapan saja sepanjang hari, terutama saat sarapan pagi.
Manfaat Luar Biasa Buah Persik untuk Kesehatan
Buah persik sangat bermanfaat untuk kesehatan tubuh dan menghindari berbagai risiko penyakit.
0
Sembangi Suku Talang Mamak, Mensos Kaji Pembangunan Rumah Layak Huni dan Dukungan Sarana Kesehatan
Menteri Sosial Tri Rismaharini menyimak dengan seksama, ungkapan para pemuka dan warga suku Talang Mamak. Simak ulasannya sebagai berikut.