Jakarta - Investasi menjadi salah satu cara untuk membangun kekayaan. Ada banyak instrumen investasi yang bisa kamu pilih. Sebelum menuju ke sana, kamu harus menetapkan tujuan investasi sebagai langkah awal.
Menetapkan tujuan investasi sebelum berinvestasi bisa membuatmy menjadi investor yang lebih sukses. Mungkin kamu sudah mendengar hal ini sebelumnya, tapi tidak mendapatkan saran untuk benar-benar menetapkannya.
Membuat tujuan dimulai dengan memikirkan pencapaian masa depan yang ingin dicapai. Namun, kamu harus menetapkannya dengan benar dan spesifik. Sangat mudah untuk membahas pentingnya menetapkan tujuan, tetapi mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menetapkan dan mencapai tujuan keuangan sesuatu yang lain.
Di bawah ini, kamu akan menemukan langkah-langkah yang harus diikuti untuk menetapkan tujuan investasi realistis dengan benar.
Identifikasi Tujuan
Langkah pertama untuk mencapai tujuanmu adalah mengidentifikasi apa yang sebenarnya yang ingin dicapai. Tujuan investasi umum, termasuk pensiun, biaya pendidikan perguruan tinggi, atau rumah impian. Dengan mengetahui tujuanmu, kamu bisa membuat rencana investasi untuk mencapainya.
Identifikasi Strategi Investasi
Ketika memutuskan bagaimana kamu akan berinvestasi untuk tujuanmu, pastikan untuk mempertimbangkan rentang waktunya.
Menurut Financial Industry Regulator Authority (FINRA), tujuan jangka pendek mungkin paling cocok untuk investasi likuid, seperti uang tunai dan rekening pasar uang. Tujuan jangka pendek bisa dicapai dalam kurun waktu kurang dari tiga tahun.
Untuk tujuan jangka menengah, kamu bisa menyeimbangkan portofolio antara investasi, saham berkualitas tinggi, atau reksadana. Tujuan jangka menengah bisa dicapai tiga sampai sepuluh tahun lagi.
Sementara untuk tujuan jangka panjang yang lebih dari sepuluh tahun kamu bisa mengambil pendekatan yang lebih agresif. Kamu bisa berinvestasi di beberapa jenis investasi secara bersamaan, seperti saham, reksadana, atau dana yang diperdagangkan di bursa (ETF).
Mulai dari Kecil
Menurut survei terbaru dari Fidelity, 36% orang dewasa dari gen Z yang tidak trade selama volatilitas pasar pada kuartal pertama tahun 2021 merasa lebih nyaman mulai trade dengan uang yang jumlahnya kecil. Pendekatan sederhana ini bisa membuat tujua investor merasa lebih dapat dicapai.
Bagi investor pemula dan mungkin lebih suka menghindari risiko, cara terbaiknya adalah memulai dari jumlah kecil dan mendapatkan pemahaman atau pembelajaran yang lebih baik dalam prosesnya.
Carilah Dukungan
Menemukan saran dan dukungan yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan tidak pernah mudah. Internet dan media sosial menjadi tempat berbagi saran keuangan tentang investasi dan topik keuangan lainnya.
Selain itu, sebagian besar platform investasi mempunyai sumber daya pendidikan di situs web mereka untuk membantu investor memulai. Kamu juga bisa mengunjungi penasihat keuangan. Mereka akan membantumu untuk mengatasi masalah keuangan, termasuk berinvestasi.
Demikian beberapa langkah untuk menetapkan tujuan investasi yang realistis. Penetapan tujuan menjadi bagian yang sangat penting dalam proses investasi. Dengan menggunakan langkah-langkah di atas akan membantumu melacak kemajuan investasi jauh lebih mudah. Semakin spesifik, terukur, dapat dicapai, realistis, dan tepat waktu semakin besar peluangmu untuk mencapai tujuan.[]
(Retno Ayuningrum)
Baca Juga:
- 3 Alasan Asuransi Tetap Penting untuk Berinvestasi
- 3 Jenis Investasi yang Cocok untuk Pemula Agar Terus Cuan
- Kelebihan dan Kekurangan Investasi dengan Metode DCA
- 5 Hal yang Harus Diperhatikan Agar Investasi Cuan Maksimal