4 Jenis Makanan yang Dianjurkan Bagi Pasien Covid-19

Dalam menjalani proses penyembuhan Covid-19, salah satu hal yang harus menjadi perhatian adalah pola makan yang tepat. Berikut jenis makannya.
Ilustarasi - Jenis makanan sehat. (Foto: Tagar/Shutterstock)

Jakarta - Dalam menjalani proses penyembuhan Covid-19, salah satu hal yang harus menjadi perhatian adalah pola makan yang tepat. Pasalnya, asupan gizi yang masuk ke dalam tubuh akan membantu proses penyembuhan Covid-19.

Begitu juga saat menjalani isolasi usahkan untuk tak makan makanan instan kemasan karena kalori yang tinggi. Selain itu makanan kemasan yang tinggi kalori juga punya nutrisi yang rendah, tinggi gula, lemak, dan garam.

Kendati begitu, bagi Anda yang sedang terinveksi Covid-19, Anda dianjurkan untuk konsumsi makanan berikut saat jalani masa penyembuhan.


1. Minum cukup air

Cairan yang terbaik adalah minum air putih atau air yang tidak mengandung kalori. Kebutuhan cairan dapat dipenuhi dengan minum susu atau sayuran berkuah, seperti sup. Jika ingin minum susu, maka pilihlah yang susu rendah lemak atau skim.

Selain susu dan air putih, Anda juga bisa minum air kelapa atau air madu. Air kelapa muda mengandung elektrolit dan gulanya rendah, sehingga aman dikonsumsi saat terpapar Covid-19. Sementara madu bisa dikonsumsi secukupnya, minimal 2 sendok teh dan dilarutkan dalam air.

Namun, konsumsi madu tidak disarankan berlebihan karena mengandung gula yang juga tinggi kalori sehingga kita tak perlu minum madu atau air larutan madu setiap hari.


2. Makanan tinggi protein

Protein dibutuhkan oleh tubuh untuk memperbaiki sel tubuh yang rusak karena terserang virus. Selain itu, protein yang berfungsi sebagai zat pembangun sel juga bisa menjaga sel imun tubuh.

Makanan yang bagus dikonsumsi adalah sumber protein hewani dan nabati dengan total 60-120gram per hari. Contoh protein hewani adalah daging merah, ikan, ayam, telur, dan produk susu. Susu sapi boleh dikonsumsi dalam satu hari maksimal 0,5 liter atau 500 ml. Sementara protein nabati bisa didapatkan dari kacang-kacangan.


3. Makanan yang mengandung karbohidrat

Sumber karbohidrat kompleks ini ada di biji-bijian dan umbi-umbian, seperti beras, singkong, talas, kentang, dan oat gandum. Beberapa makanan tersebut mengandung serat yang baik untuk mikrobioma usus atau bakteri baik di sistem pencernaan.


5. Makanan bervitamin dan mineral

WHO menyarankan konsumsi makanan seimbang mengandung buah-buahan sekitar 2 porsi dan sayuran sekitar 5 porsi per hari. Sumber makanan dengan vitamin dan mineral ini adalah sayur dan buah-buahan.

Selama masa penyembuhan, Anda disarankan untuk tetap memerhatikan asupan suplemen tertentu, misalnya vitamin C, D, E, dan Zinc. Biasanya orang yang sedang melakukan isolasi mandiri (isoman) sudah mendapatkan resep multivitamin ini. []

Berita terkait
Tak Sadar Lewati 20 Menit, Makanan Pria Ini Diambil Paksa
Pemilik warung mengatakan jika langkahnya mengambil piring pelanggan sesuai aturan pemerintah. Ia tak ingin dapat sanksi langgar PPKM.
4 Makanan yang Baik Dikonsumsi Penderita Parkinson
Penyakit Parkinson dikenal sebagai penyakit yang memiliki gejala khas, yaitu tremor. Berikut jenis makanan yang harus dikonsumsi penderitanya.
7 Makanan Korea Selatan Paling Populer yang Wajib Dicoba
Sejumlah kuliner Korea yang disukai banyak orang, seperti kimbap, tteokbokki, odeng, jjajangmeyon, jjampong, dan makanan lainnya yang lezat.