4 Imbauan Corona Anies Baswedan Jelang Salat Jumat

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberikan 4 imbauan kepada warganya terkait waspada corona menjelang salat Jumat.
Terdengar sorak sorai "presiden, presiden, presiden" dari mulut ribuan massa pada saat Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan hendak memberikan sambutan di acara Reuni Akbar 212 pada 2 Desember 2019 pagi hari. (Foto: Tagar/Nurul Yaqin)

Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengimbau kepada warganya terkait waspada corona menjelang salat Jumat. Sebanyak empat imbauan ini dikhususkan kepada umat Islam di Jakarta.

"Pada hari Jumat yang baik ini, saya menyampaikan sebuah pesan kewaspadaan untuk umat Islam di Jakarta khususnya menjelang kegiatan salat Jumat pada siang hari ini," kata Anies Baswedan di Jakarta, Jumat pagi, 13 Maret 2020.

Rasulullah SAW pernah bersabda jika kalian berada di sebuah tempat yang terserang wabah, maka janganlah kalian keluar darinya.

Mengutip Badan Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO), kata Anies, virus covid-19 kini telah menjadi pandemi global. Di Indonesia dan di Jakarta khususnya, kasusnya terus bertambah.

"Rasulullah SAW pernah bersabda jika kalian berada di sebuah tempat yang terserang wabah, maka janganlah kalian keluar darinya. Apabila kalian mendengar wabah itu di suatu tempat, maka janganlah kalian mendatanginya," tuturnya.

Dia juga berkisah tentang sahabat Nabi, Umar bin Khattab. Umar, kata Anies, pernah mengatakan menghindari wabah bukanlah lari dari takdir Allah, tapi berpindah dari satu takdir ke takdir Allah yang lain

Sebab itu, kata Anies, kewaspadaan atas corona harus kita tingkatkan. "Prinsipnya memang sederhana. Jangan panik tapi jangan pula menganggap enteng, jangan meremehkan," katanya.

Anies kemudian memberikan sedikitnya empat imbauan, yaitu saat salat Jumat berjamaah di masjid umat Islam diharapkan membawa sajadah atau sapu tangan untuk alas sujud. "Kedua, cuci tangan dengan sabun sebelum dan sesudah kegiatan salat Jumat," katanya.

Ketiga, untuk sementara waktu, kata Anies, hindari jabat tangan. Hindari cium pipi. Gunakan metode lain untuk saling bersapa tanpa harus bersentuhan

"Keempat. Bila sedang flu, sedang batuk, maka gunakan masker. Dan bila tiba-tiba akan batuk atau bersin, maka tutupi mulut dan hidung dengan tisu, atau dengan lipatan siku tangan," katanya.

Tak lupa dia berpesan kepada pengurus masjid, untuk menyampaikan pesan kewaspadaan tentang wabah ini kepada seluruh jamaah. "Ingatkan untuk rajin cuci tangan dengan sabun dan hindari sentuhan fisik untuk sementara waktu," katanya.

Anies juga meminta pengurus masjid membantu jamaah dengan menyediakan sabun di area-area wudhu. "Saya berpesan untuk mengingatkan agar proses pembersihan masjid ditingkatkan dan ditingkatkan. Ini amat penting sekali," tuturnya. []

Berita terkait
Arab Saudi Dilanda Corona, Apa Kabar Rizieq Shihab?
Ancaman wabah corona telah memasuki Arab Saudi. Lantas bagaimana kabar Rizieq Shihab yang kini berdomisili di negara itu?
Harga Masker Tetap Tinggi Setelah Operasi Pasar
Operasi pasar yang dilakukan PD Pasar Jaya tak pengaruh, harga masker dan hand sanitizer tetap tinggi.
Budaya Salaman Haruskah Ditinggalkan di Masa Corona?
Budaya salaman atau salim yang dilakukan dengan membungkuk kemudian mencium tangan apakah harus ditinggalkan di tengah wabah virus corona?
0
Melihat Epiknya Momen Malam HUT DKI Jakarta Lewat Lensa Galaxy S22 Series 5G
Selain hadir ke kegiatan-kegiatan yang termasuk ke dalam agenda perayaan HUT DKI Jakarta, kamu juga bisa merayakannya dengan jalan-jalan.