TAGAR.id, Jakarta - Pole dance atau tarian tiang yang tengah digemari oleh kalangan artis ternyata termasuk jenis olahraga tari. Padahal, dahulu pole dance populer sebagai tarian erotis yang dipertunjukkan di klub-klub malam. Namun, saat ini menjadi pertunjukan olahraga dan akrobat yang kerap diperlihatkan di sosial media.
Selain gerakan yang indah, pole dance digemari karena dapat meningkatkan kekuatan pada otot tangan, paha, dan perut sebab efektif membakar kalori dalam tubuh.
Pada awalnya mungkin pole dance terlihat mudah karena hanya memutari tiang lalu berpegangan di sana, padahal dalam latihannya dibutuhkan kekuatan dan fleksibilitas. Bahkan, gerakan memanjat tiang pada pole dance lebih sulit dibanding latihan beban seperti biseph curl.
Dilansir dari Glamour, berikut beberapa gerakan dasar pole dance yang dapat Anda coba.
1.Putaran (Pirouette)
Latihan dasar pertama yaitu melakukan putaran pada tiang. Tangan terjulur ke atas memegang tiang, boleh kanan atau kiri. Kaki menjijit untuk memudahkan saat berputar. Tarik pinggul sedikit menjauhi tiang. Putari tiang dengan dengan badan berputar. Jaga keseimbangan sampai kembali ke tempat semula.
2. Gerakan menurun (Dip Turn)
Posisikan tangan yang dekat dengan tiang menjulur di atas kepala dengan memegang tiang. Kemudian, tangan lainnya memegang tiang sejajar dengan dada. Buka kaki lebar-lebar. Lakukan putaran menurun kemudian naik kembali bersamaan dengan mengangkat kaki terluar sejajar dengan lengan seperti membentuk huruf ‘h’. Gerakan ini seperti membentuk lingkaran di lantai namun dengan posisi badan yang menurun.
3. Putaran Belakang (Back Spin)
Gerakan satu ini memutari tiang ke belakang. Pertama, posisikan tangan yang paling dekat dengan tiang untuk memegang tiang setinggi kepala, sedangkan tangan lainnya posisikan di atas kepala. Rentangkan kaki hingga lurus dengan tangan yang berada di atas kepala. Setelah itu posisi badan akan miring ke arah tiang. Tarik badan memutar ke belakang dan perlahan bergerak turun sembari lutut kaki di tekuk membentuk ‘L’. Saat putaran berhenti, tangan akan menahan badan sehingga tubuh akan melayang beberapa senti dari lantai.
4. Gerakan Fan Kick
Posisikan tangan seperti pada gerakan Back Spin. Letak kekuatan pada gerakan ini tetap pada tangan. Badan sejajar dengan tiang. Saat mulai memutar, kaki yang berada di dekat tiang terangkat sehingga posisi kaki membentuk ‘h’. Dilanjutkan dengan kaki satunya terangkat dan kaki yang dekat tiang akan turun sehingga tercipta putaran seperti kipas dan sedikit gerakan menendang saat berganti kaki.
(Sekar Aqillah Indraswari)
Baca Juga :
- Mitos-Mitos Seputar Nutrisi dan Pola Diet yang Menyesatkan
- Susul Nikita Willy, Gisel Gemari Tari Pole Dance
- Tarian Penghancur Raya, Kegelisahan .Feast Atas Alam
- Nikita Willy Tampil Seksi dengan Pole Dance