4 Fakta Pembunuhan Veronika Alus Manggarai NTT

Veronika Alus mempertahankan kehormatan diri sampai mati di tangan Yohanes Mahe. Ini empat fakta pembunuhan warga Manggarai NTT tersebut.
Lokasi pembunuhan Veronika Alus di Kali Wae Rua, kampung Lagur, Desa Bulan, Kecamatan Ruteng, Kabupaten Manggarai, Flores, NTT, Jumat, 1 November 2019. (Foto: Polres Manggarai NTT)

Manggarai, NTT - Veronika Alus 27 tahun, mempertahankan kehormatan diri sampai mati di tangan Yohanes Mahe 25 tahun.

Ibu muda berstatus istri, belum punya anak, itu warga Kampung Lagur, Desa Bulan, Kecamatan Ruteng, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT). Ia dibunuh Yohanes pada Jumat, 1 November 2019, pukul 14.30 Wita.

Berikut empat fakta sementara pembunuhan Veronika Alus berdasarkan keterangan Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor Manggarai, Inspektur Polisi Dua Daniel Djihu kepada Tagar, Sabtu, 9 November 2019.

1. Veronika Sedang Mandi di Sungai

Yohanes membunuh Veronika menggunakan parang dan kayu. Ia kesal karena Veronika menolak berhubungan badan

Veronika dibunuh ketika sedang mandi sekitar sepuluh menit di Kali Wae Rua, Kampung Lagur, Desa Bulan, Kecamatan Ruteng, Kabupaten Manggarai,Flores, NTT, Jumat, 1 November 2019.

Sebelum kejadian, Veronika bertanya kepada Yohanes mau ke mana. Yohanes tidak menjawab, tapi mendekatinya, memaksakan kehendak hasratnya.

Veronika tegas menolak dan berkata, "Saya sudah bersuami. Apa yang kamu katakan itu tidak baik. Kalau kamu macam-macam, saya akan berteriak."

Yohanes naik pitam, menarik tangan kiri Veronika, memaksanya. Veronika bereaksi keras, meronta, berteriak minta tolong.

Yohanes menarik parang dari sarung, membacok pundak kiri Veronika.

Dalam kondisi takut dan terluka, Veronika berlari. Yohanes mengejarnya, mengayunkan parang ke lengan kiri Veronika, memukul kaki Veronika hingga terjatuh. Yohanes memukul kepala Veronika berulang kali hingga nyawanya putus.

2. Yohanes Tetangga Veronika

Rumah Yohanes dan Veronika hanya berjarak 20 meter. Keduanya merupakan warga Lagur, Desa Bulan, Kecamatan Ruteng, Kabupaten, Manggarai, Flores, NTT.

3. Yohanes Terhitung Keluarga

Yohanes masih ada hubungan keluarga dengan Veronika. Yohanes adalah sepupu suami Veronika. 

4. Yohanes Menyerahkan Diri

Yohanes setelah membunuh Veronika, menyerahkan diri ke kepolisian setempat dan dijebloskan ke sel rumah tahanan Polres Manggarai.

Usai membunuh Veronika, Yohanes membersihkan parang di air kali dan kembali ke rumahnya. Karena tidak tenang, ia menyusuri kali di Lagur menuju jalan raya dan menumpang dump truck menuju Cancar.

Di perempatan Cancar, Yohanes berganti kendaraan menggunakan bemo menuju Polres Manggarai, tiba di kantor polisi sekira pukul 15.25 Wita. Ia menyerahkan diri, mengaku sudah membunuh seseorang.

"Di penjagaan sentra pelayanan kepolisian terpadu (SPKT) ia menyampaikan kepada petugas piket bahwa telah membunuh seorang ibu di Lagur," kata Djihu.

Petugas gabungan dari unsur Reserse, SPKT dan Identifikasi melakukan penyelidikan di tempat kejadian perkara.

Di lokasi kejadian, tubuh Veronika ditemukan di area persawahan dekat Kali Wae Rua. []

Sebelumnya:

Berita terkait
Gedung SMP di Manggarai Timur NTT Nyaris Roboh
Banyak gedung sekolah di Manggarai Timur, NTT, kondisinya memprihatinkan. Salah satunya bangunan enam ruang kelas di SMPN 10 yang nyaris roboh.
Pembuang Bayi Tewas Diserahkan ke Rutan Manggarai
Ibu dan nenek tersangka pembuang bayi di Manggarai Timur, NTT yang menyebabkan bayi meninggal dunia diserahkan ke Rutan Ruteng, Manggarai, NTT.
7 Tahun Siswa NTT Belajar di Ruang Kelas Tak Layak
Anak-anak Flores di SMPN 10, Manggarai Timur, NTT belajar di tengah ancaman ambruknya bangunan ruang kelas. Bantuan diharapkan sudah terwujud 2020.
0
Massa SPK Minta Anies dan Bank DKI Diperiksa Soal Formula E
Mereka menggelar aksi teaterikal dengan menyeret pelaku korupsi bertopeng tikus dan difasilitasi karpet merah didepan KPK.