322 Hektare Hutan Lereng Merapi Jawa Tengah Terbakar

Hutan lereng Gunung Merapi di kawasan Jurang Jero, Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, yang terbakar mencapai 322 hektare
Tim gabungan melakukan pemadaman kebakaran hutan lereng Gunung Merapi di kawasan Jurang Jero, Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang. Area kebakaran mencapai 322 hektar. (Foto: Dok. BPBD Kabupaten Magelang)

Magelang - Hutan lereng Gunung Merapi di kawasan Jurang Jero, Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, yang terbakar mencapai 322 hektare. Kebakaran terjadi sejak Jumat 4 Oktober 2019 lalu.

Kepala Seksi Pengelolaan Taman Nasional Wilayah 1 Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM) Wiryawan mengatakan, perkiraan total luas hutan yang terbakar sampai Sabtu 5 Oktober pukul 15.30 WIB kurang lebih 322 Hektare. Itu hanya di kawasan Jurang Jero.

"Sedangkan luasan terbakar di wilayah Bedengan sekitar 600 meter persegi," katanya, Minggu 6 Oktober 2019.

Menurut dia, upaya pemadaman dilanjutkan pada Minggu 6 Oktober 2019. Selain itu, tim juga membangun dapur umum untuk menyiapkan logistik. "Tim gabungan melakukan pemadaman dan pencatatan data," ujar dia.

Wiryawan mengatakan, tim gabungan dibagi dalam tiga kelompok. "Ketiga tim melakukan pemadaman di tiga titik yang berbeda," jelasnya.

Tim pemadaman dibagi menjadi tiga kelompok, Tim I melakukan penyisiran di blok Genthong. Tim II melakukan pembuatan sekat api dan penyisiran dari wilayah Cawang atau Kandang Macan. Tim III melakukan penyisiran di wilayah Bokong Semar.

Dia mengatakan, ratusan personel terlihat dalam pemadaman kebakaran di wilayah yang sebagian besar hutan pinus tersebut. Sebagian pohon di lahan konservasi juga terbakar.

Mereka yang terlibat antara lain personel dari TNGM, BPBD Kabupaten Magelang, Satpol PP dan Pemadam Kebakaran, TNI/Polri, Polisi Kehutanan, Basarnas dan komunitas relawan. "Warga juga bahu membahu ikut membantu pemadaman," kata dia.

Kepala BPBD Kabupaten Magelang Edy Susanto mengatakan, pada Sabtu 5 Oktober 2019, titik api terpantau semakin meluas. "Ini terjadi kondisi karena cuaca dan angin yang cukup kencang," kata dia.

Dia mengatakan, BPBD Magelang bersama tim gabungan terus berupaya melakukan pemadaman secara manual maupun dengan penyemprotan.

Dari informasi TNGM luas area yang terbakar mencapai 322 hektare

Edy mengatakan, dari hasil koordinasi pada  Minggu 6 Oktober 2019, BPBD membuka pos lapangan dan dapur umum di Jurang Jero. Tim gabungan melanjutkan penanganan dengan membagi beberapa tim untuk melakukan pemadaman.

"Dari hasil penanganan pada hari ini (Minggu 6 Oktober 2019), titik api berangsur berkurang," ungkapnya. []

Baca juga:

Berita terkait
Kebakaran Hutan dan Lahan di Riau Reda Berkat Hujan
Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Provinsi Riau sudah mulai berkurang.
Ogah Demo, Mahasiswa Sumsel Tangani Kebakaran Hutan
Pada saat demonstrasi besar-besaran terjadi di sejumlah wilayah di Indonesia, sejumlah mahasiswa Sumatera Selatan pilih menangani kebakaran hutan.
Kebakaran Hutan dan Lahan Mengacaukan Sumatera Utara
Kebakaran hutan dan lahan di Riau, Jambi, dan Sumatera Selatan berimbas mengacaukan penerbangan, pertanian hingga kesehatan warga Sumatera Utara.