32 Kecelakaan Lion Air Dalam 16 Tahun Terakhir

Terjadi 32 kecelakaan Lion Air dalam 16 tahun terakhir.
Lion Air. (Foto: Lion Air)

Jakarta, (Tagar 29/10/2018) - Lion Air maskapai penerbangan swasta nasional secara hukum didirikan pada 15 November 1999. Mulai beroperasi 30 Juni 2000 dengan melayani rute penerbangan dari Jakarta menuju Pontianak menggunakan pesawat dengan tipe Boeing 737-200 yang pada saat itu berjumlah dua unit.  

Lion Mentari Airlines atau biasa dikenal Lion Air merupakan maskapai penerbangan berbiaya rendah (Low Cost Carrier). Mengusung slogan We Make People Fly, Lion Air mencoba mewujudkan bahwa siapa pun bisa terbang bersama Lion Air dengan tetap mengedepankan aspek keselamatan, keamanan, dan kualitas penerbangan.  

Sampai sekarang ini tentunya pemberitaan kecelakaan Lion Air juga kerap kali menjadi perhatian masyarakat. 

Sebagai informasi, Tagar News mencoba merangkum kecelakaan yang pernah dialami Lion Air:

1. Tanggal 14 Januari 2002, Lion Air penerbangan 386 PK-LID, Boeing 737-200 rutew Jakarta-Pekanbaru-Batam, gagal mengudara dan terjerembab setelah lepas landas di Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, Riau. Saat itu pesawat sedang menuju Batam. Tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, namun tujuh orang penumpangnya luka-luka dan patah tulang.  

2. Tanggal 31 Oktober 2003, Lion Air penerbangan 787, MD-82 rute Ambon-Makassar-Denpasar, keluar jalur saat mendarat di Bandara Hasanuddin, Makassar.

3. Tanggal 3 Juli 2004, Lion Air penerbangan 332, MD-82 rute Jakarta-Palembang, mendarat tidak sempurna di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II, Palembang.

4. Tanggal 30 November 2004, Lion Air penerbangan 538 PK-LMN, MD-82 rute Jakarta-Surakarta, tergelincir saat mendarat di Bandara Adisumarmo, Solo. Sebanyak 26 penumpang meninggal dan 142 penumpang luka-luka. Penyebab kecelakaan Lion Air di Bandara Adisumarmo Solo pada 30 November 2004 adalah tak optimalnya fungsi sistem pendaratan dan diperparah dengan buruknya cuaca sebab ada pusaran angin di belakang pesawat

5. Tanggal 10 Januari 2005, Lion Air  789, MD-82, gagal mengudara di Bandara Wolter Monginsidi, Kendari, akibat salah satu bannya kempes. 

6. Tanggal 3 Februari 2005, Lion Air penerbangan 791, MD-82 rute Ambon-Makassar, tergelincir saat mendarat di Bandara Hasanuddin, Makassar.

7. Tanggal 12 Februari 2005, Lion Air Penerbangan 1641, MD-82 rute Mataram -Surabaya ketika akan lepas landas di   Bandara Selaparang, Mataram. Roda bagian depan tergelincir keluar landasan, sekitar setengah meter di sebelah utara dari pinggir landasan pacu, ketika akan take off di Bandara Selaparang, Mataram.

8. Tanggal 6 Mei 2005, Lion Air Penerbangan 778, MD-82 rute Jakarta-Makassar pecah ban saat mendarat di Bandara Hasanuddin, Makassar. Akibatnya, pilot terpaksa menghentikan pesawat di landasan pacu sebelum mencapai lapangan parkir.

9. Tanggal 24 Desember 2005, Lion Air Penerbangan 792, MD-82 rute Jakarta-Makassar- Gorontalo tergelincir saat melakukan pendaratan di Bandara Hasanuddin, Makassar.

10. Tanggal 18 Januari 2006, Lion Air penerbangan 778, MD-82 rute Ambon-Makassar-Surabaya, tergelincir saat mendarat di Bandara Hasanuddin, Makassar.

11. Tanggal 4 Maret 2006, Lion Air penerbangan 8987, MD-82 rute Denpasar-Surabaya tergelincir saat mendarat di Bandara Juanda, Surabaya karena cuaca buruk.

12. Tanggal 7 April 2006, Lion Air Penerbangan 391, MD-82 rute Pekanbaru-Jakarta batal lepas landas karena gangguan pada roda kiri di Bandara Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru. Pesawat itu tak jadi lepas landas karena roda kirinya tiba-tiba tak bergerak walaupun sudah bergerak dari apron menuju ujung landasan dan siap terbang.

13. Tanggal 24 Desember 2006, Lion Air Penerbangan 792,PK-LIJ Boeing 737-400 rute Jakarta-Makassar-Gorontalo tergelincir saat melakukan pendaratan di Bandara Hasanuddin, Makassar.

14. Tanggal 19 Maret 2007, Lion Air Penerbangan 311, MD-82 rute Banjarmasin-Surabaya batal lepas landas walaupun sempat meluncur di landasan pacu Bandara Sjamsudin Noor, Banjarmasin. 

15. Tanggal 23 Februari 2009, Lion Air Penerbangan 972 PK-LIO, MD-90 rute Medan-Batam-Surabaya mendarat darurat di Bandara Hang Nadim, Batam akibat macetnya roda depan. Semua penumpang selamat.

16. Tanggal 9 Mei 2009, MD-90 Lion Air PK-LIL tergelincir di Bandara Soekarno-Hatta.

17. Tanggal 3 November 2010, Lion Air Penerbangan 712 ,PK-LIQ Boeing 737-400 rute Jakarta-Pontianak-Jakarta tergelincir di Bandara Supadio, Pontianak. 

18. Tanggal 14 Februari 2011, Lion Air penerbangan 598, Boeing 737-900 ER rute Jakarta-Pekanbaru, tergelincir saat mendarat di Bandara Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru. Semua penumpang selamat.

19. Tanggal 15 Februari 2011, Lion Air tujuan Medan-Pekanbaru-Jakarta dengan nomor penerbangan JT 0295 berjenis Boeing 737-900 ER tergelincir di Pekanbaru pada pukul 17.00 WIB. Seluruh roda pesawat keluar dari lintasan bandara. Seluruh penumpang tidak mengalami luka-luka.

20. Tanggal 17 Februari 2011 sebuah Lion Air Boeing 737-900 ER (pesawat yang sama yang tergelincir di Pekanbaru 2 hari sebelumnya) sedang didorong oleh traktor di bandara Jakarta dan tanpa sengaja mengarah ke pesawat Lion lainnya. Pesawat mengalami kerusakan pada stabilizer bagian belakang. Tidak ada laporan korban luka.

21. Tanggal 23 Oktober 2011, Lion Air JT 673 tergelincir sejauh 15 meter hingga menyentuh area ujung landasan di Bandara Sepinggan, Balikpapan, Kalimantan Timur. Kedua roda pesawat terperosok.

22. Tanggal 30 Desember 2012, Lion Air JT 718  tergelincir di Bandara Supadio, Pontianak, pukul 22.00 WIB. Roda sebelah kanan pesawat amblas dalam kejadian itu.  Insiden tergelincirnya pesawat jenis Boeing 737-400 ini bermula ketika akan melakukan pendaratan.

23. Tanggal 13 April 2013, Kecelakaan Lion Air Bali dengan rute Bandung menuju Denpasar terperosok ke laut dekat Bandara Ngurah Rai, Denpasar tanpa sempat menyentuh landasan pacu. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden Lion Air tersebut.

24. Tanggal 19 April 2013, Lion Air tujuan Denpasar-Jakarta batal terbang karena mengalami masalah dengan mesin.

25. Tanggal 21 April 2013, Lion Air dengan nomor penerbangan 0689 dari Bandara Supadio, Pontianak tujuan Bandara Internasional  Soekarno- Hatta, Jakarta, setelah 20 menit terbang secara tiba-tiba masker oksigen keluar di kabin pesawat. 

26. Tanggal 6 Agustus 2013, Lion Air Penerbangan 892, Boeing 737-800 rute Makassar-Gorontalo menabrak sapi saat mendarat di Bandara Jalaluddin, Gorontalo sekitar pukul 21.11 WITA.

27. Tanggal 2 Februari 2014, Lion Air penerbangan 461, Boeing 737-900ER dari Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman, Balikpapan menuju Bandara Internasional Juanda, Surabaya dengan 222 penumpang dan kru pesawat, mengalami pendaratan keras di Bandara Internasional Juanda, Surabaya. Akibatnya, dua penumpang mengalami luka serius dan tiga penumpang mengalami luka ringan.

28. Tanggal 18 Februari 2015, Lion Air mengalami delay yang berkepanjangan selama 3 hari. Akibatnya, sebanyak kurang lebih 2000 calon penumpang Lion Air di Terminal 1 Bandara Soekarno Hatta telantar. Penyebabnya karena pesawat menabrak burung saat takeoff dari Jakarta menuju Semarang dan juga terdapat gangguan dan kerusakan teknis.

29. Tanggal 24 April 2015, Lion Air penerbangan 303, Boeing 737-900ER dengan rute penerbangan Bandara Internasional Kualanamu, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang Banten mengalami ledakan di bagian belakang pesawat ketika akan lepas landas menuju Jakarta. 207 penumpang dan 7 kru pesawat selamat. Namun, tiga penumpang pesawat harus di rawat di rumah sakit di  Kabupaten Deli Serdang karena mengalami luka serius.

30. Tanggal 3 Agustus 2017 terjadi kecelakaan senggolan sayap di Bandara Internasional Kualanamu antara pesawat Lion Air Boeing 737-900ER nomor nomor penerbangan JT 197 dengan kode registrasi PK-LJZ dari Bandara Sultan Iskandar Muda, Banda Aceh dengan pesawat Wings Air ATR 72-500 dengan nomor penerbangan IW 1252 dengan kode registrasi PK-WFF menuju Bandara Cut Nyak Dhien, Kabupaten Meulaboh, Aceh. Pesawat  Lion Air berusaha menghindar ke kanan runway, tetapi karena jarak terlalu dekat dan terbatasnya ruang di runway akhirnya terjadilah tabrakan antar sayap tersebut. Akibatnya,bagian sayap kedua pesawat ini mengalami kerusakan. Namun dalam insiden penrbangan ini tidak ada korban jiwa. 

31. Tanggal 29 April 2018, Lion Air penerbangan 892, Boeing 737-800, dengan rute penerbangan Makassar ke Gorontalo tergelincir saat mendarat di Bandara Jalaluddin Gorontalo. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. 

32. Tanggal 29 Oktober 2018, Lion Air rute Jakarta-Pangkal Pinang dengan nomor penerbangan JT 610 dikabarkan mengalami hilang kontak. Pesawat ini diketahui melakukan take off pada pukul 06.20 WIB dan pada pukul 06.33 WIB pesawat mengalami hilang kontak. Pesawat ini dipastikan jatuh di sekitar perairan dekat Karawang, Jawa Barat.

Kepala Humas Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Sindu Rahayu menuturkan, pesawat tersebut membawa 181 penumpang, terdiri dari 178 penumpang dewasa, 1 penumpang anak-anak, dan 2 bayi. Pesawat dengan nomor registrasi PK-LQP itu dilaporkan terakhir tertangkap radar pada koordinat 05 46.15 S - 107 07.16 E. Hingga sekarang ini Tim Basarnas sedang melakukan pencarian terhadap terhadap korban dalam insiden hilangnya kontak Lion Air JT 610. []

Berita terkait
0
Penduduk Asli Pertama Amerika Jadi Bendahara Negara AS
Niat Presiden Joe Biden untuk menunjuk Marilynn “Lynn” Malerba sebagai bendahara negara, yang pertama dalam sejarah Amerika Serikat (AS)