32 Balon Pilkada Tes Kesehatan di Kariadi Semarang

16 bapaslon atau 32 orang balon kepala daerah di tujuh pilkada kabupaten kota di Jateng, jalani tes kesehatan di RSUP Kariadi Semarang.
RSUP dr Kariadi Semarang menggelar tes kesehatan bagi balon kepala daerah di pilkada serentak 2020. Sebanyak 32 orang balon dari tujuh kabupaten kota di Jateng tes kesehatan pada Selasa, 8 September 2020. (Foto: Tagar/Yulianto).

Semarang - Sebanyak 32 orang bakal calon (balon) kepala daerah di Provinsi Jawa Tengah hari ini, Selasa, 8 September 2020, menjalani tes kesehatan di RSUP dr Kariadi Semarang. Tahapan ini menjadi salah satu syarat balon mengikuti pilkada 2020. 

Humas RSUP Kariadi, dr Parna mengungkapkan pemeriksaan kesehatan para balon tersebut akan berlangsung hingga Kamis, 10 September 2020. Di hari pertama ada 32 balon kepala daerah dari tujuh kabupaten kota di Jateng yang dijadwalkan ikut tes. 

"Iya, mulai hari ini para balon peserta pilkada serentak tahun 2020, menjalani tes kesehatan di RS dr Kariadi," kata Parna, Selasa, 8 September 2020.

Tahapan tes itu meliputi tes fisik, psikologi, termasuk lewat wawancara. Kami juga berkoordinasi dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) dan Himpunan Psikologi Indonesia (Himpsi).

Dokter Parna menyebut secara rinci asal balon yang diperiksa pada Selasa ini. Dari kabupaten Semarang ada dua bakan paslon (bapaslon), Rembang dua bapaslon, Kabupaten Demak (2), Kabupaten Pemalang (3), Kabupaten Kendal (3), Kabupaten Pekalongan (2), dan dari Kota Pekalongan ada dua bapaslon. 

"Sehingga total ada 32 orang, yang terdiri atas 26 pria dan enam wanita," ujar dia.

Mereka, lanjut Parna, akan menjalani tes kesehatan dari tim pemeriksa kesehatan RSUP dr Kariadi. "Mudah-mudahan proses pemeriksaan kesehatan bagi semua calon peserta Pilkada serentak di Jawa Tengah ini bisa berjalan lancar dan tertib," tuturnya.

Baca juga: 

Ketua Tim Pemeriksa Kesehatan RSUP Kariadi, Tjokorda Gde Dalem Pemayun menambahkan RSUP Kariadi menjadi salah satu rumah sakit yang melayani pemeriksaan bapaslon di pilkada 2020. 

"Tahapan tes itu meliputi tes fisik, psikologi, termasuk lewat wawancara. Kami juga berkoordinasi dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) dan Himpunan Psikologi Indonesia (Himpsi) karena bersamaan, kami melakukan pemeriksaan paralel,” ucap dia

Setelah tahapan pemeriksaan itu, tim akan melakukan rapat pleno untuk menentukan layak tidaknya atau lulus tidaknya kesehatan para balon mengikuti pilkada. []

Berita terkait
Polda Jateng Ingatkan Kerumunan Pendaftaran Pilkada
10 bapaslon akan mendaftar pilkada di KPU kabupaten kota di Jateng hari ini. Polisi ingatkan bapaslon untuk hindari kerumunan.
Kesiapan Polda Jateng Amankan 21 Pilkada
Standar pengamanan tiap tahapan pilkada di 21 kabupaten kota di Jawa Tengah telah disiapkan Polda Jateng.
Rusuh di Pilkada Jateng, Berhadapan Brimob Khusus
Polda Jateng punya pasukan khusus dari Satuan Brimob yang terlatih menangani aksi rusuh pilkada.
0
Ratusan Peserta Summer Course IPB Ikuti Kuliah Umum Pembangunan Pertanian
Sedikitnya 400 mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di kawasan Asia mengikuti Internasional Summer Course Sekolah Vokasi IPB University.