3 Cara Melindungi Lansia di Atas 60 Tahun saat Libur Panjang

Melindungi lanjut usia (lansia) berusia di atas 60 tahun dari risiko terpapar sebaiknya juga dilakukan saat momen libur panjang.
Ilustrasi sepasang lanjut usia (lansia) sedang beraktivitas di halaman kediamannya. (Foto: Pixabay)

Jakarta - Sejak pandemi diumumkan, para ahli kesehatan dan ilmuwan menyarankan untuk menaati protokol kesehatan mencegah terpapar, terutama untuk orangtua berusia di atas 60 tahun. Proteksi kepada lanjut usia (lansia) sebaiknya juga dilakukan saat momen libur panjang.

Sebuah studi yang dipublikasikan di jurnal JAMA menyebutkan, hampir 15% angka kematian akibat virus corona dialami orang-orang di atas 80 tahun.

Meskipun lansia lebih rentan terhadap virus corona, ada beberapa cara di mana anggota keluarga atau lansia itu sendiri melakukan sejumlah langkah pencegahan agar terhindar dari risiko terpapar virus corona terlebih ketika momen libur panjang. Berikut sejumlah cara tersebut:

Susun kegiatan

Menikmati kuliner di berbagai tempat, atau traveling ke sejumlah lokasi wisata menarik. Bagi lansia, libur panjang bukan berarti harus bepergian ke sana kemari. Apalagi saat pandemi, lansia lebih baik tetap di rumah.

Bepergian ke luar rumah berisiko tinggi terinfeksi sepeeri banyak kasus positif lainnya. Melakukan perjalanan juga menggunakan transportasi, menyewa penginapan, dan melakukan kegiatan yang berisiko kontak dengan paparan infeksi.

Libur panjang dapat menjadi kesempatan Anda untuk membuatkan susunan kegiatan yang bisa dilakukan lansia bersama keluarga di dalam rumah selama masa libur panjang. Anda juga bisa memasukanaktivitas me time mereka dahulu seperti nonton film artis idolanya dalam daftar kegiatan selama libur panjang.

Anda sebagai keluarga berusia muda dan memiliki fisik pria, disarankan untuk tidak membuat rencana perjalanan apa pun di depan lansia. Tindakan itu dapat memicu rasa tidak nyaman pada mereka.

LansiaIlustrasi sepasang lanjut usia (lansia). (Foto: Pixabay)

Kebersihan

Pengasuh biasanya adalah tenaga kerja profesional berpengalaman yang telah dilatih merawat lansia, atau memberikan obat-obatan secara tepat waktu. Ketika libur panjang, minta pengasuh untuk menjaga lebih ketat lansia. Ada kemungkinan orang-orang akan berkunjung sehingga menimbulkan risiko terpapar.

Selain itu, penting untuk memerika tingkat kebersihan pengasuh dengan cara memastikan mereka rajin mencuci tangan dan selalu mengenakan masker.

Gibran Rakabuming RakaIlustrasi seorang pemuda mengajak komunikasi anggota keluarganya yang telah lanjut usia   . (Foto: Istimewa)

Komunikasi

Sangat sulit bagi lansia untuk menjauhkan diri dari interaksi sosial karena bisa menyebabkan masalah kesehatan mental utama pada mereka.

Keluarga atau orang yang mereka cintai harus memastikan bahwa lansia tidak merasa sendirian dan tetap bahagia berada di rumah. Bila Anda bepergian ketika liburan panjang, pastikan untuk meluangkan waktu menghubungi lansia dengan komunikasi tatap muka seperti video call sehingga kesepian tidak akan mempengaruhi mental mereka. 

Berita terkait
5 Cara Cegah Stamina Kendor Saat Touring Motor di Libur Panjang
Sebelum tancap gas mengendarai motor, sebaiknya jaga dahulu stamina agar tak kendor ketika touring membelah jalan raya saat momen libur panjang.
5 Cara Memulai Olahraga Bagi Penderita Diabetes, Jangan Gegabah
Kunci menjalankan gaya hidup sehat menangani penyakit diabetes terdapat pada rutinitas olahraga.
Apa yang Terjadi Ketika Anda Sarapan 1 Telur Setiap Hari?
Murah dan mudah dalam penyajian. Telur tinggi protein. Namun, apa yang terjadi ketika Anda sarapan satu telur setiap hari?
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.