Jakarta - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya menurunkan 232 personel untuk bersiaga menjaga kelancaran arus kendaraan yang melintas di sekitar Gedung DPR/MPR terkait rencana aksi mahasiswa.
Kepala subdit Pembinaan Penegakan Hukum (Bin Gakkum) Ditlantas Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Polisi M Nasir mengatakan kekuatan personel disesuaikan dengan kebutuhan dan tingkat pengamanan di depan gerbang Gedung Parlemen.
Kata dia, tugas pokok petugas Ditlantas Polda Metro Jaya berfokus pada pengamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran arus lalu-lintas.
"(Termasuk) Pengamanan massa unjuk rasa dan pengguna jalan lain," kata Nasir, Senin, 30 September 2019, seperti diberitakan Antara.
Petugas juga menutup Jalan Gatot Subroto arah Slipi yang melintas di depan gerbang Gedung DPR/MPR terkait demonstrasi mahasiswa.
Kekuatan personel disesuaikan dengan kebutuhan dan tingkat pengamanan di depan gerbang Gedung Parlemen.
Nasir menyatakan petugas menutup Jalan Gatot Subroto arah Slipi itu sejak tiga hari lalu terkait dengan aksi mahasiswa dan rencana Sidang Paripurna Pelantikan Anggota DPR/MPR periode 2019-2024.
Polisi juga meningkatkan pengamanan dengan memasang MCB, kawat berduri, dan penghalang air di depan gerbang Gedung DPR/MPR.[]
Baca juga:
- Polda Metro Jaya Alihkan Arus Lalu Lintas di Depan DPR
- Antisipasi Demo, Pengamanan Depan DPR Diperketat