20 Separatis yang Kepung Pangkalan Militer Pakistan Tewas

Sedikitnya sembilan tentara juga tewas sementara enam lainnya terluka dalam baku tembak yang pecah pada Rabu, 2 Februari 2022
Militer Pakistan melakukan upacara kehormatan dalam pemakaman tentara Pakistan yang gugur dalam pertempuran melawan separatis di Provinsi Baluchistan, 3 Februari 2022 (Foto: voaindonesia.com/AP)

Jakarta – Pakistan pada Sabtu, 5 Februari 2022, mengumumkan telah menewaskan 20 separatis untuk mengakhiri pengepungan 72 jam di dua pangkalan militer di Provinsi Baluchistan.

Sedikitnya sembilan tentara juga tewas sementara enam lainnya terluka dalam baku tembak yang pecah pada Rabu, 2 Februari 2022, malam di distrik Nushki dan Panjgur yang terpencil, di provinsi yang dilanda kekerasan itu.

“Pasukan keamanan telah menyelesaikan operasi pembersihan hari ini (5/2)," kata humas militer Pakistan dalam sebuah pernyataan. Mereka menambahkan kedua serangan itu telah berhasil dipukul mundur.

Kelompok separatis bersenjata yang dilarang keberadaannya, Tentara Pembebasan Baluchistan atau BLA, mengklaim tanggung jawab atas serangan di dua pangkalan paramiliter Frontier Corps. milik Pakistan itu.

Para pejabat mengatakan baku tembak di Nushki berlangsung selama hampir 24 jam sebelum seluruh pelakunya dilumpuhkan. Di pihak lain, empat personel keamanan tewas.

bolochistanLokasi Balochistan di Pakistan (Foto: prdistribution.com)

Tapi pertempuran di Panjgur, yang menelan korban lima personel keamanan, berlangsung hingga Sabtu, 5 Februari 2022. Empat penyerang yang tersisa melarikan diri dan mengambil posisi di sebuah bangunan dekat pangkalan itu, sebelum dikepung oleh pasukan keamanan Pakistan, menurut pernyataan Humas.

“Semua teroris yang dikepung, tewas dalam operasi hari ini karena mereka tidak mau menyerah," kata pernyataan itu.

Baluchistan, yang kaya akan gas alam dan mineral, selama bertahun-tahun mengalami serangan pemberontak. Tapi kekerasan itu telah meningkat secara dramatis dalam beberapa bulan belakangan (vm/pp)/voaindonesia.com. []

Aktivis HAM Pakistan Ditemukan Tewas di Kanada

Pakistan Menuduh India Rencanakan Serangan Militer

LSM dan Media Palsu Pro-India Menjelek-jelekkan Pakistan

Putri Benazir Bhutto Ramaikan Persaingan Politik di Pakistan

Berita terkait
India Tangkap Muslim yang Merayakan Kemenangan Tim Kriket Pakistan
Polisi India telah menahan 12 Muslim yang dituduh rayakan kemenangan tim kriket Pakistan 24 Oktober 2021 lalu atas tim India
0
Rapid Test Covid-19 di Jerman Akan Dikenakan Biaya
Jerman akan mulai menarik bayaran untuk tes rapid Covid-19 yang sebelumnya gratis, kelompok yang rentan akan dikecualikan dari biaya tes