Jakarta – Hampir 200 imigran diselamatkan di lepas pantai Libya oleh organisasi kemanusiaan SOS Mediterranee pada Sabtu, 31 Juli 2021.
Sebanyak 196 imigran -sebagian berasal dari Suriah, Eritrea, Nigeria, Kamerun dan Ghana- berhasil diselamatkan dalam empat operasi berbeda. Di antara yang diselamatkan ini terdapat 28 perempuan, dua di antaranya dalam keadaan hamil. Juga 33 anak di bawah umur, termasuk dua anak berusia di bawah lima tahun.
Dalam operasi pertama pada Sabtu, 31 Juli 2021, pagi, dari geladak kapal SOS Mediterranee “Ocean Viking,” 57 orang berhasil diselamatkan dari perahu karet yang mengalami kesulitan.

Dalam operasi kedua, 54 orang berhasil diselamatkan, sebagian mengalami luka bakar akibat bahan bakar. Enam puluh empat migran lain yang berada dalam kapal kayu berhasil diselamatkan dalam operasi ketiga dengan bantuan pesawat Sea-Watch Seabird. Dalam operasi terakhir, 21 migran berhasil diselamatkan, sebagian besar adalah warga Suriah.
Seluruh imigran yang diselamatkan itu kini berada di kapal “Ocean Viking” menjunggu untuk mengetahui di mana mereka dapat turun (em/lt)/Associated Press/voaindonesia.com. []