18 Kapal Hangus Terbakar di Muara Baru Penjaringan, Apa Penyebabnya?

Tujuh saksi telah diperiksa dalam kebakaran di Pelabuhan Muara Baru, Penjaraingan, Jakarta Utara. Apa penyebabnya.
Kebakaran terjadi di Pelabuhan Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara, Sabtu (23/2/2019). Sedikitnya 18 kapal terbakar dalam insiden tersebut. (Foto: Antara/Hafidz Mubarak A)

Jakarta, (Tagar 24/2/2019) - Kebakaran terjadi di Pelabuhan Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara, sedikitnya 18 kapal hangus terbakar dalam insiden ini. Tidak ada korban jiwa. Tujuh orang telah diperiksa sebagai saksi. 

Saksi yang diperiksa adalah kapten kapal, ABK dan warga di sekitar lokasi. 

Hal tersebut diungkapkan Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi Gatot Eddy Pramono di Pelabuhan Muara Baru, Sabtu tengah malam (23/2).

"Ada tujuh saksi yang diperiksa," kata Gatot dilansir kantor berita Antara.

"Korban manusia menurut laporan Kapolres (Pelabuhan Tanjung Priok) belum ada. Hanya kapal saja," lanjutnya.

Gatot menjelaskan belum ada penetapan tersangka karena sejumlah saksi masih diperiksa dan pihak berwajib masih fokus dalam upaya pemadaman api di lokasi kebakaran.

Setelah api padam, tim dari Pusat Laboratorium Forensik akan diturunkan untuk penyelidikan lebih lanjut.

"Dugaan sementara ada mesin penyedot air di kapal KM Arta Minajaya yang patah, yang kemudian dilas, ada percikan api menuju mesin. Ini dugaan sementaranya, nanti akan kita pastikan melalui pemeriksaan Lab Forensik," ujar Gatot.

Dijelaskan bahwa percikan api las diduga menyebabkan arus pendek (korsleting) yang memicu kebakaran. Jarak kapal yang berdekatan satu sama lain juga menyebabkan api menyebar dengan cepat.

Sebelumnya, suara ledakan terdengar dari salah satu kapal nelayan yang terbakar di dermaga Pelabuhan Muara Baru Penjaringan Jakarta Utara.

Berdasarkan keterangan Kasudin Gulkarmat Jakarta Utara dan Kepulauan Seribu, Satriadi Gunawan, suara ledakan terdengar pada sekitar pukul 15.44 WIB.

"Pada pukul 15.44 WIB terjadi ledakan dari objek yang terbakar," ujar Satriadi.

Akun Twitter "@bpbddkijakarta" menginformasikan 17 mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan sumber api tersebut.

Selain petugas pemadam kebakaran, personel dari PMI, AGD, Satpol PP, kepolisian, TNI, dan dinas perhubungan membantu pemadaman. []

Berita terkait