17 Rumah Warga Makassar Hangus Dilalap Api

Sebanyak 17 rumah warga di Jalan Barukang Utara, Kota Makassar, Sulawesi Selatan dilalap sijago merah. Ini penyebabnya.
Warga berusaha memadamkan api yang menghanguskan 17 rumah di Kota Makassar, Sabtu 15 Agustus 2020 pagi. (Foto: Tagar/Muhammad Ilham)

Makassar - Sebanyak 17 rumah warga di Jalan Barukang Utara, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, rata dengan tanah setelah hangus dilalap api, Sabtu 15 Agustus 2020, sekitar pukul 06.58 WITA pagi.

17 rumah yang hangus terbakar milik, Subaedah, Harun, Daeng Lisa, Sahabuddin, Arif, Daeng Baso, Darwis, Mursalam, Umar, Baharuddin, Sitti (Mannang), Daeng Sau, Daengg Naba, Daeng Tati, H Sampara dan Abd Rauf.

Diduga korsleting listrik. Api berhasil dipadamkan sekitar satu jam lebih.

Kebakaran berawal dari salah satu rumah yang diduga mengalami korsleting listrik sehingga terjadi percikan api. Karena rata-rata bahan bangunan rumah terbuat dari bahan kayu dan saling berdekatan kemudian api dengan cepat menjalar ke rumah lainnya dan menghanguskan 17 rumah yang dihuni 21 Kepala Keluarga (KK).

Baca juga:

Warga di sekitar lokasi kebakaran berusaha memadamkan api dengan alat seadanya namun tak mampu memadamkan api. Berselang kemudian petugas Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Makassar datang langsung berjibaku memadamkan api.

"Jadi rumah yang terbakar ini rumah semi permanen yang jumlahnya 17. Ada 21 KK, kalau armada yang kami kerahkan ada 24 unit," kata Kabid Ops Dinas Damkar Makassar, Hasanuddin.

Hasanuddin menambahkan, 17 rumah warga yang terbakar berupa rumah semi permanen. Diduga kebakaran terjadi karena sambungan arus pendek listrik.

"Diduga korsleting listrik. Api berhasil dipadamkan sekitar satu jam lebih," ujarnya.

Beruntung, kata Hasanuddin dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa, sementara untuk kerugian material masih dalam pendataan.

"Alhamdulillah korban jiwa tidak ada dan sementara masih dalam pendataan oleh petugas," katanya. []

Berita terkait
Perobek Uang Kertas di Makassar Ditetapkan Tersangka
Pihak kepolisian menetapkan satu orang tersangka pelaku perobekan uang kertas Rupiah di Makassar.
KPU Makassar Menanti Regulasi Tes Covid-19 bagi Paslon
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Makassar menanti petunjuk teknis dari KPU RI terkait pemeriksaan Covid-19 bagi Paslon.
Lansia di Makassar Ditemukan Tewas, Darah Berceceran
Penemuan mayat lansia di Makassar diketahui oleh tetangganya. Jasad Dewi ditemukan tergeletak di ruang tamu kondisi luka dan darah berceceran.