Kudus - Belasan anggota Kepolisian Resor Kudus melakukan tes untuk mengetahui terpapar Covid-19 atau tidak. Dari hasil tes yang dilakukan dengan metode swab ini, dua polisi diminta melakukan isolasi mandiri.
Kepala Polres Kudus Ajun Komisaris Besar Catur Gatot Efendi mengungkapkan tes swab dilakukan Jumat, 5 Juni 2020 dan hari ini, Senin, 8 Juni 2020. Sebanyak 15 anggota Polri ikut tes tersebut.
"Swab tahap pertama yang dilakukan pada Jumat lalu diikuti tujuh anggota, hasilnya negatif semua. Dari tes swab ini, kini dua anggota menjalani isolasi mandiri," kata Catur saat ditemui Tagar usai me-launching RT-PCR di RSUD dr Loekmono Hadi Kudus bersama jajaran Forkopimda Kabupaten Kudus dan Djarum Foundation, Senin, 8 Juni 2020.
Untuk swab tahap kedua dilakukan hari Senin ini di lingkungan Posek Gebog. Spesimen dahak tenggorok sejumlah polisi diambil dan langsung dikirim ke B2P2VRP Salatiga. Hasil swab tahap dua tersebut baru diketahui beberapa hari ke depan.
Swab tahap pertama yang dilakukan pada Jumat lalu diikuti tujuh anggota, hasilnya negatif semua. Dari tes swab ini, kini dua anggota menjalani isolasi mandiri.
Terkait dua anggotanya yang menjalankan isolasi mandiri, Catur hanya menyebut upaya itu sebagai langkah antisipasi. "Untuk kepastian positifnya kan harus tes swab dua kali," ujar dia.
Catur menambahkan jika memang ditemukan anggota kepolisian yang terkonfirmasi positif Covid-19, pihaknya siap menjalankan standar penanganan Covid-19. Seperti melakukan isolasi mandiri di rumah ataupun perawatan di rumah sakit.
Tes swab dilakukan sebagai bagian dari langkah screening. Mengingat anggota kepolisian setiap harinya bertugas melayani masyarakat. Sehingga kesehatan mereka harus dipastikan baik agar tidak tertular maupun menularkan ke anggota maupun warga lain .
"Sebelum melayani masyarakat mereka dipastikan sehat dulu. Kalau rapid test hasilnya kurang maksimal, makanya dilakukan swab tes," ujarnya.
Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kudus dr. Andini Aridewi membenarkan pihaknya melakukan swab tes pada 38 kontak pasien positif Covid-19 di Polsek Gebog.
"38 orang ini tidak hanya anggota Polri. Tetapi juga masyarakat yang berkontak dengan sejumlah kasus positif Covid-19 di Kudus," tutur dia.
Mereka yang diuji swab tersebut termasuk warga yang terlibat atau hadir di acara bakti sosial Covid-19 di Kecamatan Gebog beberapa waktu lalu.
Sementara, update kasus Covid-19 Kabupaten Kudus per Senin, 8 Juni 2020, diketahui ada 129 orang tanpa gejala (OTG), 30 orang dalam pemantauan (ODP), 76 pasien dalam pengawasan (PDP) dan 76 kasus positif Covid-19.
Untuk kasus terkonfirmasi positif Covid-19, 54 kasus berasal dari dalam wilayah dan 22 kasus lainnya dari luar wilayah Kudus. "Kasus dalam wilayah, ada 13 pasien dirawat intensif di rumah sakit. Sebanyak tujuh pasien isolasi mandiri, 29 sembuh dan lima meninggal dunia," ucap dia. []
Baca juga:
- Tutup Jalan, Warga Dusun di Kediri Tolak Rapid Test
- PKM Kota Semarang Diperpanjang Hingga 21 Juni
- Karyawan Bank di Tegal Menularkan Covid-19 ke Ibunya
