12 Kursi CPNS 2019 Sumbar untuk Disabilitas

Pemerintah Sumatera Barat membuka 12 formasi untuk disabilitas. Hal ini sesuai dengan amanat undang-undang.
Ketua Persatuan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Kota Padang, Icun Sulhadi. (Foto: Tagar/Rina Akmal)

Padang - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) menyediakan 12 formasi khusus disabilitas dalam penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019. Jumlah tersebut tertuang dalam surat pengumuman Gubernur Sumbar Nomor : 800/7313/BKD-2019 yang diumumkan pada Jumat 15 November 2019.

Tahun ini Pemprov Sumbar mendapat 603 jatah kuota CPNS. Rincinya, 159 tenaga kesehatan, 336 tenaga pendidikan, dan 108 tenaga teknis yang termasuk di dalamnya formasi untuk disabilitas.

Ini bentuk perhatian pemerintah kepada penyandang disabilitas.

Ketua Persatuan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) Kota Padang, Icun Sulhadi, mengapresiasi keputusan Pemprov Sumbar yang telah menjalankan amanat undang-undang tentang penyediaan kursi pegawai untuk difabel 2 persen.

"Kami mengapresiasi Pemprov Sumbar tentunya. Ini bentuk perhatian pemerintah kepada penyandang disabilitas," katanya, Sabtu 16 November 2019.

Kendati demikian, Icun berharap ada spesifikasi dan persyaratan jelas dalam penerimaan CPNS untuk kaum difabel. Sehingga yang berkompetisi betul-betul memenuhi syarat yang ditetapkan dan tidak menjadi persoalan di kemudian hari.

"Jangan ada lagi kasus seperti dokter gigi Romi kemarin. Semoga yang mendaftar juga jujur. Sehingga yang dapat kesempatan betul-betul kaum disabilitas murni," tuturnya.

Senada dengan itu, seorang tuna netra, Agusman, 21 tahun, mengatakan kesempatan menjadi PNS memang ditunggu semua orang, termasuk kaum disabilitas. Peluang CPNS 2019 ini menjadi ruang bagi para difabel untuk berkompetisi menjadi abdi negara.

"Semoga persyaratan bagi kami tidak rumit dan mampu kami penuhi. Jangan sampai kesempatan diberikan tapi syaratnya rumit," katanya. []

Berita terkait
Molor, Pendaftaran CPNS Sumbar Dua Hari Lagi
Pengumuman pendaftaran CPNS di Sumatera Barat molor dari jadwal yang ditetapkan Badan Kepegawaian Nasional (BKN).
Selamat, Dokter Disabilitas di Sumbar Segera Jadi CPNS
Perjuangan panjang dokter gigi Romi Syofpa Ismael pasca kelulusannya dibatalkan karena alasan disabilitas berujung manis.
Pilkada, Wagub Sumbar Kantongi 15 Nama Pendamping
Wakil Gubernur Sumatera Barat memastikan diri maju dalam pilkada 2020. Hingga kini sudah ada 15 nama yang bersedia menjadi wakilnya.