11 Stasiun KRL Ini Uji Coba Aplikasi PeduliLindungi

PT KAI Commuter melakukan uji coba aplikasi PeduliLindungi di beberapa Stasiun mulai hari ini
KAI Commuter menambah dua perjalanan KRL relasi Yogyakarta - Solo mulai Senin, 15 Februari 2021 hingga tiga hari ke depan. (Foto: Istimewa)

Jakarta - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan Surat Edaran(SE) Nomor 58 Tahun 2021 tetap berlaku bagi pengguna Kereta Rel Listrik (KRL).

PT KAI Commuter melakukan uji coba aplikasi PeduliLindungi di beberapa Stasiun mulai hari ini, Senin, 6 September 2021.

Nantinya, pengguna jasa KRL diimbau saat masuk stasiun yang melaksanakan uji coba penggunaan aplikasi PeduliLindungi untuk mempersiapkan scan kode QR yang ada di stasiun melalui ponsel untuk melakukan cek in.

"Seluruh syarat dokumen perjalanan masih tetap harus dibawa dan ditunjukkan oleh pengguna KRL," tulis KAI Commuter.

Kemudian, di stasiun tujuan tidak perlu melakukan cek out.

Adapun uji coba tersebut dilakukan di sebelas stasiun di antaranya Stasiun Depok, Stasiun Pasar Minggu, Stasiun Bekasi Timur, Stasiun Serpong, Stasiun Jurangmangu, hingga Stasiun Jakarta Kota.


Seluruh syarat dokumen perjalanan masih tetap harus dibawa dan ditunjukkan oleh pengguna KRL.


Kemudian Stasiun Juanda, Stasiun Sudirman, Stasiun Palmerah, Stasiun Kemayoran, dan Stasiun Manggarai.

"Dan akan bertambah secara bertahap," ujarnya.[]

Baca Juga:

Berita terkait
Kemenkes RI Tegaskan Data PeduliLindungi Aman
Nadia juga mengklarifikasi terkait kesimpangsiuran informasi soal rencana pemerintah menutup data pejabat publik di aplikasi PeduliLindungi.
Pemerintah Tingkatkan Keamanan Sistem PeduliLindungi
Migrasi tersebut, kata dia, meliputi migrasi sistem, layanan aplikasi, dan juga database aplikasi PeduliLindungi.
Daftar Kegiatan yang Wajib Gunakan Aplikasi PeduliLindungi
Salah satu penyesuaian yang tertuang dalam peraturan itu adalah penggunaan aplikasi PeduliLindungi dalam kegiatan sehari-hari.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.