Maros - Sebanyak 11 rumah di lima kecamatan di Kabupaten Maros mengalami kerusakan akibat diterjang angin kencang pada Minggu 5 Januari 2020. Lima kecamatan yang terdampak masing-masing di Kecamatan Bantimurung, Cenrana, Mandai, Tanralili dan Maros Baru.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Maros, Frans Johan mengatakan kejadian ini berlangsung pada pukul 14.30 Wita siang, kejadiannya saat hujan deras disertai angin kencang.
“Kecamatan yang terdampak parah di Kecamatan Tanralili ada lima rumah yang mengalami kerusukan yang cukup parah. Beruntung tidak ada korban jiwa saat kejadian,” kata Frans kepada Tagar, Senin, 6 Januari 2020.
Selain rusak karena angin kencang, rumah salah satu warga di Kecamatan Maros Baru juga mengalami kerusakan setelah rumahnya tertimpa pohon besar.
Kecamatan yang terdampak parah di Kecamatan Tanralili ada lima rumah yang mengalami kerusukan yang cukup parah.
“Saat kejadian berlangsung, tim reaksi cepat BPBD Maros bergerak ke lokasi kejadian di lima kecamatan dan melakukan kajian dampak kerusakan rumah,” jelasnya.
BPBD sendiri pasca kejadian ikut mendistribusikan bantuan logistik berupa terpal dan sembako untuk korban yang rumahnya mengalami kerusakan akibat diterjang angin kencang.
Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Makassar merilis untuk kondisi cuaca di Kabupaten Maros berpotensi hujan dari pagi hingga malam hari.
BMKG juga mengeluarkan peringatan dini berupa potensi angin kencang di pesisir barat dan selatan wilayah Sulawesi Selatan. []