11 Cara Mengajarkan Anak tentang Uang

Bonyak orang-orang yang sukses keuangan dicapai dengan penetapan tujuan. Dorong anak-anak menetapkan tujuan tabungan mereka.
Anak-Anak (Foto: Tagar/Pexels/Julia M Cameron)

Jakarta - Kamu ingin anak-anakmu terampil dalam mengelola uang mereka sendiri di masa depan? Bagaimana harus mulai mengajari mereka tentang tanggung jawab keuangan?

Sebuah studi di Universitas Cambridge menunjukkan anak-anak membentuk kebiasaan uang pada usia tujuh tahun. Mata mereka yang jeli biasanya melihat ketika orang tuanya melakukan transaksi keuangan. Kamu bisa mengajari anak-anakmu lebih awal.

Ketika kamu membeli sesuatu atau sedang menghitung uang, dorong anak-anak untuk mengamati dan meminta pendapat mereka. Jika masih bingung juga, berikut beberapa cara yang bisa memandumu melalui proses pendidikan keuangan anak:


Perkenalkan Konsep Uang

Untuk langkah awal mengenalkan anak-anak tentang uang, kamu bisa menggunakan uang koin. Ajarilah mereka nilai mata uang koin dan dorong mereka menyimpan uang koin di celengan. Gunakan celengan toples atau tempat yang benar-benar transparan sehingga anak-anak bisa melihat uang mereka tumbuh.


Memberikan Contoh

Jelaskan apa yang kamu lakukan ketika menulis cek, menggunakan kartu ATM, atau membeli bahan makanan. Hindari tindakan pembelian secara impulsif dan beri tahu anak-anak kamu akan menunggu suatu hari nanti sebagai gantinya. Lihatlah apa kamu akan membelinya atau tidak. Anak-anak sangat jeli dan akan belajar banyak konsep uang dengan melihat dan meniru perilaku orang tuanya.


Buka Rekening Tabungan

Jelaskan pada anak-anak bagaimana uang mereka tumbuh di rekening tabungan. Jelaskan juga cara kerja bunga majemuk. Kemudian perluas ke rekening giro setelah mereka siap.


Uang Saku

Terkadang anak-anak mendapatkan uang dari membantu orang lain atau sengaja menyisihkan dari uang saku. Dari mana pun sumber uang yang diperoleh anak-anak, mereka harus belajar keterampilan penganggaran dan mengontrolnya. Ketika anak-anak bisa mengelola uang saku, keterampilan pengelolaan uang akan meningkat.


Jadikan Pelajaran yang Menyenangkan

Gunakan game uang yang mendorong pembelajaran. Permainan papan, game online, atau game buatan sendiri juga bisa. Hal ini dilakukan agar anak-anak tidak merasa bosan dan tetap senang.


Biarkan Mereka Membuat Kesalahan

Biarkan anak-anak membuat keputusan pengeluaran sendiri. Meskipun mereka melakukan ke salahan dan membuang-buang uang, ini akan menjadi pelajaran yang berharga. Namun, siaplah untuk membimbing mereka ketika membutuhkannya.


Membuat Budget Bersama

Biarkan anak-anak merencanakan acara keluarga untuk melatih keterampilan penganggaran mereka. Bantulah mereka memahami biaya peluang dari pilihan setiap menghabiskan uang untuk satu hal.


Ajarkan Anak Remaja tentang Kredit

Ajarkan anak remajamu memahami konsep keuntungan dan risiko membeli secara kredit.


Kenalkan Perencanaan Jangka Panjang

Ajari anak-anak tentang tabungan dan utang dalam jangka panjang. Diskusikan biaya kuliah, mobil, rumah, dan dana pensiun untuk memberi mereka langkah awal yang baik.


Ajarkan Investasi

Setelah menguasai keterampilan keuangan dasar, dorong anak-anak untuk belajar tentang investasi. Pelajari ide-ide tentang saham, reksadana, obligasi, atau tabungan.


Tetapkan Tujuan

Bonyak orang-orang yang sukses keuangan dicapai dengan penetapan tujuan. Dorong anak-anak menetapkan tujuan tabungan mereka.[]


(Retno Ayuningrum)


Baca Juga:

Berita terkait
Profil Ameer Azzikra, Anak Arifin Ilham yang Wafat Diusia 20
Setelah masuk ICU dan mengalami koma, Ameer Azzikra meninggal dunia pada Senin, 29 September 2021, sekitar pukul 01.05 WIB di EMC Sentul City.
Ini Rincian Biaya Kulian Anak yang Bisa Dipersiapkan
Biaya Pendidikan memanglah sangat mahal. Setiap tahun, biaya Pendidikan mengalami kenaikan akibat adanya inflasi dan kenaikan uang pangkal.
Cara Kredit Rumah Impian dengan BPJS KetenagaKerjaan
Saat ini, Anda bisa mewujudkan impian tersebut dengan cara kredit rumah dengan BPJS.
0
Usai Terima Bantuan Kemensos, Bocah Penjual Gulali Mulai Rasakan Manisnya Hidup
Dalam hati Muh Ilham Al Qadry Jumakking (9), sering muncul rasa rindu bisa bermain sebagaimana anak seusianya. Main bola, sepeda.