Bandung, (Tagar 17/8/2018) - Peringati HUT RI ke-73 tahun 2018, sejumlah narapidana di Lapas Sukamiskin Bandung, mendapat remisi.
Kepala Lapas Kelas I Sukamiskin, Tejo Herwanto mengatakan, ada 103 narapidana yang mendapatkan remisi kemerdekaan. Pihak Lapas sebelumnya mengajukan 104 narapidana, namun hanya 103 yang akhirnya mendapatkan remisi.
"104 awalnya, 103 disetujui. Dan hampir keseluruhan disetujui ya usulan remisinya," jelas Tejo usai pemberian remisi, Jumat (17/8) pagi.
Dari 103 yang mendapatkan remisi, 76 orang di antaranya terpidana tindak pidana umum, 28 orang dari pidana tipikor, masing-masing mendapatkan waktu remisi beragam.
"Ada beberapa yang mendapat RU I dan RU II, yang menerima 1 bulan sebanyak 12 orang,yang menerima 2 bulan 17 orang, 3 bulan 32 orang, 4 bulan 18 orang, 5 bulan 20 orang dan 6 bulan 4 orang," jelasnya.
Sementara itu, menurut Penjabat Gubernur Jawa Barat (Jabar) Mochamad Iriawan, hak remisi telah diatur dalam undang-undang.
Selain itu, dirinya juga menjelaskan, saat ini pembinaan di dalam Lapas sudah cukup baik, termasuk karya-karya yang telah mereka hasilkan selama masa pembinaan, dan ini menurutnya yang harus didukung dan dibantu dengan cara menginformasikan kepada publik.
"Hak remisi diatur dalam UU, siap memberikan informasi luas kepada publik, saya pikir mereka napi harus didukung biar untuk bekal hidup," tegas Iriawan.
Adapun Kakanwil Ibnu Chuldun menyatakan akan segera menindaklanjuti pernyataan yang disampaikan PJ Gubernur Jawa Barat terkait publikasi hasil karya para warga binaan terhadap publik. Menurutnya, ini merupakan arahan yang amat sangat baik dari Iriawan.
"Arahan gubernur akan kami tindaklanjuti, baru kali ini sambutan gubernur sangat interaktif sebagai solusi,” ujarnya. []
