10 RS di Sumut Terima Bantuan APD dari Kemendikbud

Sebanyak 10 rumah sakit di Sumatera Utara menerima bantuan alat pelindung diri (APD) dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Penyerahan bantuan APD untuk penanggulangan Covid-19 dari Ditjen Dikti Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan kepada 10 rumah sakit di lobi Rumah Sakit Universitas Sumatera Utara, Jumat 12 Juni 2020. (Foto: Tagar/Istimewa)

Medan - Sebanyak 10 rumah sakit di Sumatera Utara menerima bantuan alat pelindung diri (APD) dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Penyerahan APD dilakukan di lobi Rumah Sakit Universitas Sumatera Utara pada Jumat, 12 Juni 2020.

Wakil Rektor II Universitas Sumatera Utara, Prof M Fidel Ganis Siregar mengatakan, Universitas Sumatera Utara mengapresiasi perjuangan anggota DPR RI asal Sumatera Utara Johar Arifin Husin sehingga APD itu bisa didapatkan.

"Tentunya, APD bantuan ini dapat langsung dimanfaatkan dalam tugas sehari-hari para tenaga medis," katanya.

Hadir saat penyerahan APD anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra Johar Arifin Husin, Direktur Utama RS USU, dr Syah Mirsya Warli, Direktur Pelayanan Medis dan Keperawatan dr Riyadh Ikhsan, serta perwakilan 10 rumah sakit penerima APD.

Sebelumnya, bantuan satu alat Real Time Polymerase Chain Reaction ( RT PCR) kepada Rumah Sakit Universitas Sumatera Utara (RS USU) dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melalui dr Sofyan Tan Ginting selaku anggota Komisi X DPR RI.

"Bantuan ini menunjukkan keinginan besar dari Kemendikbud agar RS USU selaku entitas Kemendikbud dapat berperan dalam menyelesaikan tugas untuk meneliti sampel dengan lebih cepat lagi sehingga para pasien Covid-19 dapat tertangani segera," katanya.

Johar Arifin Husin menuturkan, niatnya memperjuangkan bantuan APD karena terenyuh dengan perjuangan para tenaga medis yang tiada henti dalam menghadapi pandemi Covid-19.

Khusus Rumah Sakit USU, Johar berharap dapat bekerja lebih maksimal dalam upaya pemeriksaan sampel. Tentunya dengan bantuan RT PCR yang diberikan Kemendikbud dapat memaksimalkan laboratorium Rumah Sakit USU.

Rumah sakit di Sumut yang mendapatkan alokasi bantuan APD di antaranya RSUD Tanjung Pura, RSU Putri Bidadari, RSU PTPN II Tanjung Selamat, RSU Pertamina dan RSU Delia, semuanya di Kabupaten Langkat. Kemudian RSUD DR Djoelham dan RS Kesrem (TNI AD) di Binjai, RS H AM Simatupang Kisaran, RSU Muhammadiyah Sumut Medan serta RSUD dr Tengku Mansyur Tanjungbalai. []

Berita terkait
Startup MAPID Ciptakan Teknologi Peta Kebutuhan APD
Perusahaan rintisan besutan Kemenperin MAPID ciptakan teknologi baru yang mampu memetakan kebutuhan Alat Pelindung Diri (APD) di Indonesia.
Penyaluran Bansos Pemprov Sumut di Taput Lambat
Penyaluran bantuan bahan pangan dari Pemerintah Provinsi Sumut ke warga Kabupaten Tapanuli Utara yang berhak menerima, sangat lambat.
Ada Mafia di Balik Naiknya Harga Sembako di Sumut?
Harga kebutuhan pokok maupun sembako di Sumut cukup tinggi. Muncul dugaan ada permainan mafia dalam distribusi sehingga stok terbatas.